100kpj – Saat parkir ada satu hal yang mesti diperhatikan para pemilik mobil. Salah satunya adalah posisi setir. Dianjurkan setir harus berada dalam posisi lurus ketika parkir.
Bukan cuma estetika, melainkan ada fungsi lain yang menjamin keawetan mobil. Ya, tak lain agar power steering jadi lebih awet. Jika setir tidak lurus, potensi kerusakan power steering menjadi lebih cepat.
Dikutip situs resmi Suzuki, Kamis 16 Januari 2020, hal ini juga sangat penting bagi mobil yang dilengkapi dengan power steering model hidraulis. Pemilik mobil jenis ini wajib hukumnya untuk meluruskan setir mobil ketika parkir.
Power steering hidraulis bekerja memakai cairan minyak atau oli yang menghasilkan tekanan pada rack steer. Tekanan inilah yang berfungsi meringankan beban kerja tangan ketika memutar setir untuk membelokkan ban.
Saat ban sedang dibelokkan pada satu sisi, maka tumpuan beban tekanan oli power steering akan berada pada salah satu bagian. Ketika kondisi mesin mati, oli akan terus tertekan dan tidak bersirkulasi.
Nah, apa efek buruk tidak meluruskan setir? Efek jangka panjang parkir tidak meluruskan setir adalah seal dan jalur oli tidak akan bisa lagi menahan beban dan sewaktu-waktu bisa jebol.
Saat oli power steering bocor, setir akan terasa lebih berat ketika dibelokkan. Tapi, gejala berbeda tidak ditemukan pada mobil yang sudah dilengkapi dengan electric power steering (EPS). Kenapa? Karena EPS mengandalkan motor elektrik untuk memberi tekanan pada rack steer.
Tak seperti power steering hidraulis yang mengandalkan oli, motor elektrik pada EPS mendapat tenaga listrik dari perintah ECU yang bekerja mengikuti putaran mesin.
Parkir dengan posisi ban lurus atau miring tidak berpengaruh pada mobil dengan EPS. Sebab saat mesin mati, tidak ada penyaluran tenaga ke ECU atau perangkat elektrikal lainnya.
Ini artinya, walaupun parkir dalam keadaan ban berbelok, motor elektrik pada sistem EPS tidak mendapat asupan energi listrik. Hal inilah yang membuatnya tidak terbebani, seperti halnya pada power steering jenis hidraulis.
Baca Juga: Biar Enggak Norak, Begini Pengucapan 10 Merek Mobil yang Benar