100kpj – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, akhirnya memutuskan untuk menunda penyelenggaraan balapan mobil listrik Formula E. Keputusan ini diambil guna mencegah penyebaran virus corona di Ibu Kota.
Sejatinya, balapan Formula E yang bakal digelar di Monas tersebut akan berlangsung pada Juni 2020 mendatang. Namun karena penyebaran virus Corona yang semakin merebak, akhirnya diputuskan untuk ditunda.
Total hingga Selasa, 10 Maret 2020 ada 27 pasien Warga Negara Indonesia yang positif terkena virus tersebut. Lewat surat nomor 117/-1.857.73 Anies Baswedan mengirimkan surat kepada Organizing Commitee Jakarta E-Prik.
"Mencermati perkembangan Covid-19 di berbagai belahan dunia khususnya di Jakarta, maka penyelenggaraan Formula E yang semula dijadwalkan pada bulan Juni 2020 agar ditunda penyelenggaraannya. Demikian pemberitahuan ini disampaikan, agara perhatiannya diucapkan terima kasih," begitu isi surat yang ditanda tangani Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta.
Pihak Formula E pun akhirnya memberikan pernyataannya soal pengunduran balapan di Jakarta. Formula E akan terus memantau situasi bersama otoritas terkait dan panitia Jakarta E-Prix untuk kemungkinan penjadwalan ulang balapan Formula E Jakarta.
"Seperti yang diinstruksikan oleh Gubernur Jakarta Anies Baswedan--dan dalam konsultasi bersama dengan Formula E, FIA, Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Organising Committee (OC) Jakarta E-Prix--tidak akan mungkin menggelar balapan di Jakarta pada tanggal 6 Juni 2020 yang dijadwalkan," tulis Formula E dalam pernyataannya.
Baca Juga:
Akhirnya Virus Corona Bikin Formula E Jakarta Ditunda
Penasaran, Apa Sih Arti 'CBR' di Motor Honda?
Sudah Tahu Bedanya Jenis Rem Cakram Fix, Semi Floating dan Floating?
Kenapa Motor MotoGP Enggak Tergelincir Meski Pakai Ban Gundul?
"Dengan meningkatnya jumlah kasus COVID-19 di negara-negara di mana Formula E akan diadakan, kami sedang mengevaluasi rencana darurat untuk mengurangi dampak potensial dari virus corona dan berusaha mempertahankan jumlah balapan terbanyak di kalender musim keenam," kata Co-Founder Formula E Alberto Longo dalam pernyataan resminya.
"Ini adalah situasi yang berubah-ubah, berkembang setiap hari dan kami tetap realistis dan fleksibel dalam pendekatan kami terhadap opsi-opsi alternatif, yang akan dikomunikasikan pada waktunya.
Walau begitu, Longo mengatakan ada beberapa opsi untuk tetap menyelenggarakan balapan Formula E sesuai jumlah seri yang dijadwalkan. Misalnya dengan menggelar dua seri balapan di lokasi yang sama, menggunakan sirkuit permanen, hingga balapan di lokasi tertutup.