100kpj – Marc Marquez kembali terlibat friksi dengan Valentino Rossi, kali ini terjadi di sesi kualifikasi MotoGP San Marino, Sabtu 14 September 2019. Pembalap Repsol itu mengaku kesalahan lebih dulu dilakukan oleh Rossi.

Berlangsung di Sirkuit Misano, saat kesempatan terakhir meraih catatan waktu terbaik. Tepat di tikungan ke-14,  Rossi menyalip Marquez sebelum masuk ke tikungan dan tampak memperlambat motornya hingga nyaris tabrakan.

Pada tikungan sebelumnya, Marquez juga membuntuti Rossi sebelum masuk ke tikungan dengan cepat. Hingga akhirnya, pembalap Repsol Honda itu sedikit keluar lintasan.

"Awalnya saya tidak mengerti apa yang terjadi karena menyalip semacam itu dalam praktik kualifikasi agak aneh. Saya tidak tahu apa niatnya, kalian harus bertanya padanya," kata Marquez seperti dikutip dari Crash.

"Tapi bagaimanapun saya akan menjelaskan dari awal supaya jelas karena orang akan menganggap 'dia (Marquez) menempel lagi Valentino' tetapi tidak seperti itu," sambungnya.

VIDEO: Nyaris Tabrakan, Rossi dan Marquez Cekcok di Lintasan

Marquez mengaku ketika mencoba kesempatan terakhir di sesi kualifikasi itu seorang diri ketika keluar paddock. Namun, tiba-tiba ada Rossi di depannya yang cukup lambat membawa motornya.

Alhasil, Marquez pun berada di belakang pembalap Monster Yamaha itu. Terlebih, kala itu catatan waktu Marquez masih unggul dari milik pembalap asal Italia tersebut, dan berniat menggeber di lap terakhir.

"Kami memulai lap terakhir, saya bikin jarak di antara kami. Kemudian ketika kami keluar dari tikungan enam, dia menyentuh lintasan hijau sehingga putarannya dibatalkan. Kemudian saya melihat dia mengendarai cepat, tetapi tidak super cepat. Kemudian saya berkesempatan menyalip di lintasan lurus," ujarnya.



"Memang benar bahwa saat itu di tikungan cepat saya menyentuh garis hijau, tetapi saya hanya melihat di TV (setelahnya) karena di motor saya tidak menyadari. Jadi saya terus geber, tapi kemudian kami tiba di tikungan 14 saya masuk dan saya melihat satu motor hitam dan kuning masuk sangat cepat dengan kecepatan yang tidak mungkin untuk berbelok di tikungan," paparnya.

Marquez yang akhirnya bakal start dari posisi kelima pada balapan hari ini, mengaku beruntung tak ada tabrakan dengan Rossi. Dan ketika bersampingan dengan Rossi, dia menyatakan tidak meminta maaf kepada seniornya itu.

"Beruntung bagi saya, saya dapat menghindari tabrakan, ini adalah reaksi yang baik, dan reaksi kedua dengan tangan saya, saya ingin menjadi jelas bahwa itu bukan untuk mengatakan 'maaf' itu hanya untuk mengatakan 'apa yang terjadi di sini? ' karena saya tidak mengerti," tuntasnya.