100kpj - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia ternyata membutuhkan bantuan pembalap lain untuk mengalahkan Jorge Martin dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.
Artinya Pecco Bagnaia sangat berambisi untuk merebut gelar juara dunia ketiganya di musim ini, terutama secara selisih kemenangan jauh lebih banyak murid Valentino Rossi itu daripada Jorge Martin.
Francesco Bagnaia saat menyandang status sebagai juara bertahan secara berutun pada 2022 dan 2023. Tapi di musim ini, perjalanan merebut juara mendapat perlawanan ketat dari pembalap Pramac Racing, Jorge Martin.
Pembalap Ducati itu kini berada di posisi kedua pada klasemen sementara MotoGP dengan raihan 461 poin. Dirinya kalah 24 poin dari Jorge Martin yang ada di posisi pertama.
Dengan balapan yang tinggal menyisakan satu seri lagi, butuh perjuangan keras bagi Bagnaia untuk bisa mengalahkan Martin. Sedangkan Martin sendiri hanya butuh juara sprint race saja pada seri terakhir nanti untuk jadi juara dunia.
Namun, Bagnaia melihat kemungkinan meraih gelar juara musim ini dengan bantuan pembalap lain. Di mana, dirinya akan mengajak para pembalap lain untuk ikut dalam pertarungan di barisan depan saat balapan.
"Kami masih memiliki kesempatan. Kami benar-benar membutuhkan bantuan dari yang lain karena ada kesempatan menang dan dia akan finis kedua karena kami berada di level yang berbeda," ujarnya dilansir Crash.net, Senin 4 November 2024.