100kpj – Jorge Lorenzo masih belum bisa lepas dari tren buruknya bersama tim Repsol Honda di musim perdananya ini. Namun, Dani Pedrosa yakin suksesornya itu bisa segera menemukan jalannya untuk kembali performa terbaiknya seperti di tim-tim sebelumnya.
Hingga seri ketujuh MotoGP di musim ini, Lorenzo belum bisa finis di 10 besar. Bahkan, eks pembalap Yamaha dan Ducati ini sudah dua kali gagal finis, yakni di GP Amerika Serikat dan Catalunya.
Capaian terbaiknya adalah finis di peringkat 11 pada GP Prancis. Hasil buruk Lorenzo bersama motor RC213V tentunya benar-benar di luar dugaan, mengingat dirinya merupakan juara dunia MotoGP sebanyak tiga kali.
Guna mengatasi hal tersebut, Lorenzo sampai terbang Jepang untuk mendapat komponen yang dimaunya di markas Honda. Akhirnya, Lorenzo memiliki desain baru di tangki motornya yang dipakainya di MotoGP Catalunya.
Perubahan itu membuatnya sanggup melesat ke barisan depan, walau start dari posisi 10. Sayangnya, pembalap asal Spanyol itu malah crash di lap awal, hingga menabrak Andrea Dovizioso, Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang sedang bersaing merebutkan posisi terdepan.
Melihat situasi tersebut, Pedrosa yang sebelumnya membela Honda kaget dengan capaian Lorenzo sejauh ini. Namun, pembalap yang pensiun dari MotoGP di akhir musim lalu, yakin Pedrosa bisa menemukan jalan keluar dari berbagai masalah ini.
"Cukup mengejutkan (dengan hasil buruk Lorenzo). Tapi Lorenzo adalah seorang pembalap berkualitas dan berpengalaman, dia akan menemukan jalan keluar," kata Pedrosa yang kini jadi pembalap penguji bagi KTM, seperti dilansir Radio Catalunya.