100kpj – Kenyamanan masyarakat Bukittinggi terganggu akibat dari ulah para anggota klub atau komunitas Harley-Davidson, yang melakukan pengeroyokan terhadap dua anggota TNI-AD dari satuan Kodim 0304/Agam Bukittinggi.
Meski sudah meminta maaf dan proses hukumnya sedang ditangangi oleh pihak kepolisian dari Polres Bukittinggi, namun ada beberapa kelompok masyarakat di Bukittinggi yang bereaksi dengan menggelar sweeping terhadap pengendara moge alias motor gede.
Hal tersebut terlihat dari postingan akun Instagram @tnilovers18 yang mengunggah video, seorang pengendara motor bergaya cruiser tampak seperti sedang diinterogasi oleh ormas Laskar Merah Putih, Kota Bukittinggi.
Dalam video terlihat sweeping dilakukan di SPBU Bangkaweh. Dalam caption postingannya akun @tnilover18 menuliskan "Kami berharap moge club tidak keluar dari Kota Bukittinggi sampai ada kejelasan proses hukumnya,"
"Ini marwah orang Minang, jangan diinjak2, sekalipun sang jenderal-jenderal dibelakangmu, katakan benar kalau benar dan akui kesalahan kalau memang salah," tulisnya.
Lebih lanjut caption pada postingan tersebut tertulis "Kami Macab Laskar Merah Putih Kota Bukittinggi siap menggalang massa jikalau ada permainan yang kita perjuangkan adalah sebait marwah TNI,"