100kpj – Malaysia menjadi salah satu negara yang mendapat serangan virus mematikan corona atau covid-19. Perekonomian rakyatnya pun lumpuh dibuatnya, namun pemerintah Negeri Jiran sudah menyiapkan dana untuk meringankan masyarakat.
Sama seperti di Indonesia, para driver ojek dan taksi online mengeluhkan orderan yang kian sepi karena pemerintah memberlakukan aturan untuk tetap di rumah. Para pekerja pun diminta kerja dari rumah, tentunya itu membuat pemasukan menjadi seret.
Tak mau warganya kesulitan ekonomi karena tak bisa mencari upah, pemerintah pun memberikan solusinya. Perdana Menteri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yassin, mengumumkan bahwa pemerintah telah menyiapkan paket stimulus untuk para pengendara ojek online.
Baca Juga:
Cicilan Kendaraan Ditunda Pembayarannya Selama 6 Bulan
Gila! Pengendara Ancam Batuk dan Tularkan Corona saat Ditilang Polisi
Polisi India Pukuli Pemotor yang Berkeliaran di Jalan Ketika Lockdown
Dana tersebut diharapkan para pengendara ojek online bisa menjalani hidup dengan lebih ringan, setidaknya hingga wabah yang sudah merenggut banyak jiwa ini mereda. Dana tersebut bernilai 20 miliar Ringgit, atau setara Rp74,9 triliun.
Nantinya, bakal ada sekitar 120 ribu pengendara yang mendapatkan dana itu, dan diterima hanya satu kali saja. Seperti dilansir Paultan, nilai untuk setiap pengendara yakni 500 Ringgit, atau sekitar Rp1,8 juta untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.