100kpj – Motor listrik kini tengah menjamur di Indonesia, banyak wajah-wajab baru yang turut meramaikannya. Salah satu pendatang baru di pasar otomotif nasional yaitu PT Indo Jaya Motor Electric dengan brandnya berupa Elvindo (Electric Vehicle Indonesia).
Banyaknya perusahaan kendaraan listrik ini usai dikeluarkannya regulasi soal kendaraan listrik dalam Peraturan Presiden Nomor 55 tahun 2019. Yaitu, tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) Untuk Transportasi Jalan.
Sebagai debutnya, Elvindo bakal menghadirkan motor listrik bergaya skuter. Elvindo adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengadaan dan penjualan motor listrik.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Lampu Motor Wajib Nyala di Siang Hari
Dengan target customer menengah ke bawah, Elvindo menyediakan motor dan spare part dengan harga terjangkau, bebas polusi dan layanan purna jual untuk menyempurnakan kenyamanan berkendara. Ini juga demi mendukung target pemerintag di mana di tahun 2025 target motor listrik di Indonesia mencapai 20% di pasar otomotif Indonesia.
Dalam rangka mempertegas kiprahnya motor listrik Elvindo di industri otomotif tanah air, dengan meresmikan pabriknya di Tangerang, seperti dalam undangan yang diterima redaksi 100KPJ.com. Elvindo akan meresmikan pabriknya pada Sabtu 11 Januari 2020.
Elvindo sendir akan hadir di pasar Indonesia dengan menawarkan 10 jenis produk. 100KPJ sebelumnya sudah melihat beberapa motor dari Elvindo dalam acara Karnaval Jakarta Langit Biru pada Oktober 2019.
“Harganya? Pokoknya harganya akan di bawah Rp 10 juta. Kita mengubah image (kendaraan listrik) tak boleh mahal,” kata Direktur Marketing Elvindo, Narliswandi Piliang, saat itu.
“Kalau kita bukan mau cari untung di depan besar. Memang harus ada untung, tapi tidak harus langsung besar, sehingga orang tidak takut untuk menggunakan yang electric. Karena itu kita mau masuk ke segmen itu (harga terjangkau), dan mengubah opini kendaraan listrik mahal,” lanjurnya.
Iwan juga mengakui kala itu sepeda motor listrik Elvindo yang akan digarap di kawasan industri Tigaraksa, Tangerang, Banten, masih menggunakan komponen dalam negeri baru 60 persen, sedangkan 40 persennya didatangkan dari luar.
Baca Juga: Gantengnya Reinkarnasi Toyota Starlet di Zaman Modern