100kpj – PCX 150 dan ADV 150 adalah dua produk PT Astra Honda Motor, yang dihadirkan untuk memenuhi keinginan konsumen Indonesia akan sepeda motor jenis skuter matik.
Dua produk itu berbeda dari skuter matik pada umumnya. PCX didesain dengan mengutamakan kenyamanan saat berkendara, dengan posisi duduk yang santai layaknya motor cruiser.
Sementara, ADV 150 dirancang dengan tampilan motor tangguh yang bisa diajak melintas berbagai kondisi jalan. Mulai dari berbatu, hingga jalur tanah.
Awalnya, Honda menghadirkan PCX dalam bentuk impor. Melihat besarnya animo masyarakat Indonesia, AHM memutuskan untuk merakitnya secara lokal.
ADV adalah produk global yang meluncur pertama kali di Indonesia. Motor ini menjadi versi kecil dari kuda besi andalan Honda di segmen Big Bike, yakni X-ADV.
Direktur Pemasaran AHM, Thomas WIjaya mengatakan, hingga saat ini penjualan ADV 150 masih sesuai target yang mereka tetapkan.
“ADV itu per bulan kira-kira 10 ribu unit. Kalau PCX kurang lebih 25 ribu unit,” ujarnya di Ambarawa, Jawa Tengah, Sabtu 30 November 2019.
Menurut Thomas, kedua model memiliki pasar masing-masing. Jadi, ia memastikan bahwa tidak ada konsumen yang berpaling dari model satu ke model lainnya.
"PCX itu kebanyakan pria dan wanita, karena modelnya lebih elegan. Kalau ADV ini kan manly, jadi segmen berbeda dong," tuturnya.
Skutik ADV 150 melengkapi jajaran produk Honda bermesin 150cc setelah Vario dan PCX. Meski demikian, motor ini menawarkan desain berbeda karena lahir dengan DNA motor petualang ADV series.
Banderol untuk menebusnya, yakni Rp33,651 juta untuk tipe CBS dan RP36,651 juta untuk ABS on the road Jakarta.
Lalu apa bedanya dengan PCX? Bila suspensi depan ADV 150 memiliki tinggi 460 mm dan panjang 395 mm, PCX 150 hanya mendapatkan tinggi 430 mm serta panjang 350 mm.
Tak hanya itu, suspensi belakang ADV 150 sudah dilengkapi sub tank, sedangkan PCX 150 masih mengadopsi single tube. ADV 150 memang miliki karakter sering lewati jalan rusak, atau menikung.
"Keunggulan suspensi dengan sub tank ialah udara dan oli terpisah. Sehingga piston bakal berkerja lebih baik, karena masuknya udara dapat mengakibatkan piston "ngempos," kata Endro Sutarno, Techincal Service Division AHM di GIIAS 2019 beberapa waktu lalu.
Memiliki basis mesin yang sama dengan PCX 150, jantung pacu motor ADV berkapasitas 149 cc dengan diameter x langkah 57,3 x 57,9 mm dengan nilai kompresi 10,6:1.
Perbedaan ada pada torsi yang dihasilkan. Tenaga yang mampu dihasilkan ADV 150 yaitu 10,7 kW pada 8.500 dan torsi 13,8 pada 6.500 rpm. Sedangkan PCX 150 menghasilkan 10,8 kW pada 8.500 rpm dan torsi 13,2 pada 6.500 rpm.