100kpj – Baru-baru ini, publik dikejutkan kabar kematian Ketua DPRD Lebak, Banten, Dindin Nurohman saat menginap bersama wanita berinisal LL di hotel yang berlokasi di Sepong Utara, Tangerang Selatan, Minggu dini hari kemarin. Hingga saat ini, kasus tersebut masih terus diselidiki.
Terkait hal itu, banyak warga setempat yang kemudian merasa heran, lantaran saat penjemputan hingga prosesi pemakaman jenazah, pemerintah setempat tak mematuhi protokol yang berlaku. Bahkan, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya sempat menjadi bulan-bulanan anggota DPRD lainnya.
Baca juga: Wafat saat Check-in dengan Wanita, Isi Garasi Ketua DPRD Lebak Disorot
Saat mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Lebak, salah satu anggota DPRD, Musa Weliansyah melakukan interupsi saat Iti sedang berpidato. Musa mengaku prihatin dengan pengurusan jenazah Ketua DPRD tersebut.
Interupsi Musa kemudian ditanggapi langsung Iti di podium tempatnya berpidato. Bahkan, nadanya sempat tinggi, seperti tak terima dengan apa yang diucapkan Musa.
“Saya lihat anggota Dewan yang ada di sana hanya tiga. Kami sudah standby dari pagi sampai sore menunggu kepastian jenazah Ketua DPRD di Maja, karena informasi yang kami dengar jenazah akan dibawa ke Maja, baru ke Panggarangan,” ujarnya, dikutip Rabu 9 September 2020.