100kpj – Lama tidak ada kabar, nama legenda bulu tangkis Taufik Hidayat kini menjadi sorotan. Mantan pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia itu membocorkan, bahwa masih banyak korupsi di Indonesia khususnya pada bidang olahraga.
Pernyataannya itu mencuat dalam podcast Youtube Deddy Corbuzier. Taufik Hidayat secara blakblakan menyebut korupsi bisa dilakukan oleh pejabat, atau ASN (Aparatur Sipil Negara). Cukup banyak cerita menarik yang dibeberkan soal korupsi.
Salah satu bukti bobroknya pejabat negara adalah ketika Taufik menjadi saksi KPK saat penangkapan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Pebulu tangkis itu yang mengantarkan uang Rp1 miliar kala itu kepada Miftahul Ulul, asisten Menpora.
Bahkan menurutnya bukan hanya sekelas menteri yang bisa mendapatkan komisi, namun jajaran di bawahnya juga ikut bermain. Dia mengambil contoh ketika para atlet harus bermalam di hotel dengan biaya yang sudah disediakan oleh pelatnas.
“Sekarang gini deh, ada atlet 500 (orang). Kita dipeltanasin di hotel. Harga, let’s say per atlet jatahnya Rp500 ribu. Kalau kita masukin orang banyak ke hotel itu kan suka dapat diskon. Rp100 ribu dikalikan 500 atlet. Berapa duit per hari (komisi ASN),” ujarnya.
Terlepas dari sorotan dirinya yang menceritakan maraknya korupsi di Tanah Air, ada salah satu hal yang menarik perhatian. Apa lagi kalau bukan koleksi kendaraan yang dimilikinya, mengingat Taufik adalah pebulu tangkis dengan segudang prestasi.