100kpj – Mensos alias Menteri Sosial Jualiari Peter Batubara akhirnya memberikan komentar, mengenai video yang diduga Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Salim Landjar, yang mengkritisi mekanisme pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT), Mensos meminta Sehan Salim untuk menghubunginya terkait hal tersebut.
Reaksi Mensos muncul karena sebelumnya, viral di media sosial seroang pria yang diduga kuat adalah Bupati Boltim, Sulawesi Utara, Sehan Salim Landjar. Dalam video tersebut terlihat Sehan marah-marah soal Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Dia megatakan BLT yang diberikan oleh pemerintah untuk rakyat miskin sangat sulit prosesnya. Sehan menilai mekanisme pencairan BLT dianggap menyulitkan warga. Bahkan, kata dia, ada warga yang meminta BLT ditukar saja dengan beras satu liter, karena berbelitnya prosedur. Lebih lanjut dia meminta pemerintah pusat untuk memberikan diskresi.
Yakni, kebebasan mengambil keputusan sendiri dalam setiap situasi kepada pemerintah daerah, untuk mengucurkan BLT. Bahkan, tak segan-segan dia menyebut menteri goblok karena sulitnya proses pencairan BLT.
Karena penyataannya tersebut Mensos meminta bupati tersebut menghubungi dirinya, mengingat kata Mensos, Sehan sempat ikut dalam video conference terkait dengan mekanisme BLT tersebut bersama dengan kementerian terkait beberapa waktu lalu.
"Lebih baik atur Skype untuk konfrontir ke saya. Lucu dia, dia tahu karena ikut video conference," ungkap Julian saat dihubungi melalui sambungan telefon, dan diberitkan oleh Viva Minggu, 26 April 2020.