100kpj – Memasuki 2019 merek mobil Kia dikabarkan telah mengentikan penjualannya di Tanah Air, di mana PT Kia Mobil Indonesia (KMI) sebagai agen pemegang mereknya diduga tidak mampu memenuhi target penjualan dan mengalami kerugian.
Namun di pertengah tahun, nasib mobil asal Korea Selatan itu mulai menemui titik terang. PT Bursa Efek Indonesia menginformasikan bahwa saham mobil Kia sudah diambil alih oleh Indomobil Group yang saat ini menaungi sejumlah merek besar.
Melalui anak perusahaannya PT Kreta Artha Indo (KIA) kini merek mobil asal Negeri Gingseng tersebut mulai bernafas. Pasalnya PT KIA ditunjuk secara resmi oleh Kia Motors Corporation sebagai produsen barunya untuk meneruskan penjualan Kia di Tanah Air.
“Kami merasa optims dengan potensi serta pertumbuhan Kia di Indonesia yang merupakan pasar penting dan strategis yang menjad salah satu fokus ekspansi usaha Kia Motor Corporation di kawasan ini,” ujar Presiden Direktur PT KIA Andrew Nasuri dalam keterangan resminya.
Demi menarik minat konsumen, sebagai agen pemegang merek baru PT KIA menawarkan produk-produk yang paling terbaru. Total ada empat model, untuk kendaraan penumpang ada Picanto, Rio, Grand Sedona dan komersialnya Big-Up K2700 model terbaru.
Bagi konsumen yang ingin mendapatkan mobil tersebut, atau para konsumennya yang hendak servis kini tercatat ada 24 jaringan diler Kia di seluruh Indonesia. Area DKI Jakarta ada Kia Pantai Indah Kapuk, MT Haryono, Kebon Jeruk, Yi Li Sha, Radita, BOS Bintaro.