100KPJ

Penjualan Mobil Baru Merosot, Selama 5 Bulan Segini yang Beli Daihatsu

Share :

100kpj - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo, yang menaungi sejumlah brand mobil di Tanah Air mencatat penjualan mobil baru selama 5 bulan di tahun ini merosot dibandingkan periode serupa di tahun lalu.

Melalui rangkuman data asosiasi tersebut, penjualan mobil baru dari diler ke konsumen alias retail, dalam rentan waktu Januari sampai Mei 2024, hanya 361.698 unit, menurun 14 persen dari tahun lalu yang masih menorehkan angka 422.154 unit.

Penurunan itu dirasakan semua brand, termasuk Daihatsu yang selalu menduduki peringkat kedua dari daftar merek terlaris. Dalam kurun waktu tersebut, konsumen yang membeli mobil baru Daihatsu hanya 76.313 unit. Tercatat ada 3 model yang berkontribusi besar, atau paling laris.

Pertama ada Sigra, mobil MPV kelas bawah yang masuk dalam kategori LCGC (Low Cost Green Car) tersebut terjual sebanyak 25.674 unit, atau berkontribusi 33,6 persen. Model kedua bukan mobil penumpang, melainkan kendaraan niaga ringan pengangkut barang, yaitu Gran Max pikap dengan penjualan ritel sebanyak 17.747 unit, atau menyumbang 23,3 persen dari total penjualan Daihatsu.

Sementara urutan ketiga ada Terios, mobil yang meramaikan segmen Low SUV tersebut terjual 9.590 unit, atau berkontribusi 12,6 persen. Cukup positif penerimaannya, meskipun mobil yang satu paltform dengan Xenia lawas itu masih mempertahankan generasi lawas.

Jika melihat pencapaian masing-masing model di kelasnya, Sigra berkontribusi 61 persen di pasar MPV LCGC, disusul Gran Max pikap sekitar 56 persen di kelasnya, dan Gran Max mini bus 91 persen di pasar Low semi komersial dengan total penjualan 6.032 unit.

Share :
Berita Terkait