"Kalau kita ngomong Jakarta, rata-rata kan tidak jauh sama gedung kantor atau tempat yang ada sekuritinya. Langsung aja belok ke sana untuk mencari perlindungan," ujarnya.
Kelima, hafalkan titik-titik penting di rute yang biasa dilewati atau akan dilewati. Misalnya, hafalkan pos polisi, klinik dan bengkel. "Seumpama ada kecelakaan, atau tindak kriminal terhadap diri sendiri maupun orang lain, kita dengan mudah mengarahkan ke tempat yang sudah kita hafal tersebut," ungkap Poetoet.
Poetoet pun menyampaikan harapan agar pesepada tidak takut gowes di Ibu Kota. "Jadi, jangan takut bersepeda, tapi harus tetap penuh kewaspadaan," pungkasnya.
Baca juga: Begal Nekat, Berani Rampas Tas Kolonel TNI AL Saat Bersepeda