Saat posisi terjatuh di sisi kanan pengendara, turunkan standar samping terlebih dahulu sebagai tumpuan ketika mendirikan motor yang posisinya sudah 90 derajat. Masukan gigi satu untuk mencegah motor tidak bergerak atau bergulir.
Jika motor tersebut jenis fairing, posisi setang motor ditekuk ke arah kanan di mana handle bar atau throttle bar melekat ke tangki. Saat akan mendirikan motor, bagian punggung bawah menempel ke jok pengendara dalam posisi jongkok.
“Punggung pada bagian bawah ini hanya berfungsi untuk menyandar jok bukan digunakan untuk mendorong. Bila punggung bagian bawah sudah merapat ke jok, posisikan tubuh kita dalam setengah jongkok dan mata kita harus sejajar eyes level atau garis mata,” kata Ludhy.
Pastikan tangan kiri memegang handle bar, tangan kanan mencari sisi jok belakang yang kuat. Kedua siku tangan ditekuk kurang lebih sekitar 160 derajat, dan mata pada posisi eyes level. Kemudian dirikan motor secara perlahan, kekuatan saat mendirikannya harus dirasakan dari kedua otot paha.
Menjelang 90 derajat motor mulai berdiri, titik 90 derajat motor rebahkan ke sisi kiri. Posisi sebagai pengangkat langsung berbalik memegang motor, dan melepaskan motor secara bertahap supaya motor bertumpu dengan standar yang ada di kiri, lalu stang motor kita ditekuk ke kiri ke arah gravitasi.
“Apabila sepeda motor terjatuh ke bagian sebelah kiri, secara garis besar sama dengan langkah sebelumnya. Hanya saja menjelang arah 90 derajat, posisi tubuh kita berputar balik dan bobot motor ditahan paha kanan. Pada saat putar kaki kiri mengungkit standar kiri,” tuturnya.