100KPJ

Pemilik Mobil SUV Perlu Rogoh Kocek Lebih, Gara-gara Cara Pemakaian

Share :

100kpj – Memiliki mobil dengan kondisi prima menjadi impian semua orang. Salah satu caranya melakukan perawatan rutin sesuai buku pedoman, namun tidak semua mobil memiliki daya tahan yang sama, tergantung dari pemakaian.

Bukan hanya mesin yang perlu perawatan, kondisi kaki-kaki juga perlu perhatian khusus. Salah satunya dengan cara spooring dan balancing, kedua hal tersebut diperlukan agar laju mobil saat berjalan stabil dan penggunanya tetap nyaman.

Lantas kapan waktu yang tepat untuk melakukan kedua perawatan tersebut? 

Aftersales Servis Manager diler Mitsubishi, Sunoto mengatakan, umumnya mobil baru jenis apapun membutuhkan spooring atau balancing setiap 20 ribu kilometer. Hal tersebut wajib dilakukan demi menjaga performa dan kenyaman mobil. 

Dari sekian banyak jenis mobil, ternyata Sport Utility Vehicle (SUV) yang paling rentan. Menurutnya mobil gagah tersebut kerap melakukan spooring dan balancing, karena cara penggunaannya yang lebih ekstrim ketimbang model lain.

“SUV lebih sering spooring dan balancing, karena rata-rata penggunannya di berbagai macam jalan. Dengan ground clearance tinggi, pemilik SUV menggunakan mobilnya bukan hanya di dalam kota,” ujarnya.

Sambung dia, cara penggunaan mobil memang jadi faktor utama yang menentukan waktu spooring dan balancing. Selain itu, mengganti velg dengan ukuran ban terlalu besar, termasuk salah satu faktor yang mudah merubah laju keempat roda jadi tidak stabil.

"Gejala mobil harus spooring, dari sisi kemudi ketika melaju terasa narik di satu sisi, wheel alignment disetel. Tapi kalau saat melaju setir bergetar, berarti wheel balance bermasalah dan harus di balancing. Untuk pengerjaannya hanya 30 menit, kalau tidak ada masalah," tuturnya.

Spooring adalah alignment atau proses pada mobil untuk meluruskan kembali kedudukan empat roda mobil seperti awal, sesuai dengan settingan pabrik. Biasanya dua roda depanlah yang akan diluruskan dan diatur agar kembali seperti sedia kala.

Sedangkan balancing upaya menyesuaikan atau menjaga keseimbang roda pada titik atas bawah dan sisi kiri serta kanan. Biasanya cara itu dilakukan setelah penggantian ban atau velg, atau jika kilometer mobil sudah mencapai batas balancing.

 

Share :
Berita Terkait