Periksa kondisi rem depan dan belakang, karena komponen keselamatan berkendara itu bekerja maksimal selama motor digunakan dalam perjalanan jarak jauh. Rem akan cepat habis jika keadaan jalan berhenti kemudian jalan secara terus-terusan di jalur yang macet. Selain kondisi rem, juga harus memeriksa tromol dan piringan cakram.
Rantai dan V-belt
Kekencangan dan keausan rantai motor juga harus diperhatikan setelah motor digunakan dalam perjalanan jarak jauh. Setelah dipakai jarak jauh, rantai motor bisa mengendur dan aus. Kalau dibiarkan bisa putus. Sedangkan pengguna motor matic harus memeriksa V-belt (tali kipas dalam CVT) dan kondisi roller yang ada di dalamnya.
Suspensi
Jangan lupa mengecek kondisi suspensi sepeda motor yang bisa saja rusak, jika sepeda motor melintasi jalan yang bergelombang dengan muatan yang berat. Per-per pada motor juga bisa rusak apabila ada pasir yang menempel di tabung suspensi sehingga merusak seal dan membuat oli shockbreaker bocor.
Ban dan velg
Periksa kondisi ketebalan dan alur ban setelah menempuh jarak panjang. Karena pada umumnya umur pemakaian ban hanya bertahan ± 10.000 km. Jika kondisi tapak ban sudah menipis segera ganti dengan ban baru. Karena ban daya cengkram ban motor yang tipis sudah sangat berkurang, sehingga mempengaruhi handling berkendara.