100kpj – Bagi yang gemar melakukan touring jarak jauh, pasti pernah mengalami situasi di mana harus melalui suatu jalan tanpa penerangan atau pendar cahaya di malam hari. Biasanya, hal itu terjadi saat melintasi rute yang jauh dari pusat perkotaan.
Pada situasi tersebut, tak jarang muncul kekhawatiran di benak para biker. Misalnya seperti, adanya pelaku kejahatan yang menyelinap diam-diam dan melakukan aksinya di tengah pekatnya kegelapan. Lantas, bagaimana cara tepat mengantisipasi hal tersebut?
Salah seorang pegiat motor adventure yang sudah banyak berkeliling dunia, Wisnu Guntoro Adi atau karib disapa Gareng mengatakan, ada beberapa cara agar terhindar dari kejahatan saat melintas di jalanan yang sepi dan tak punya cukup penerangan. Paling penting, ialah menjaga kecepatan motor agar tetap stabil.
“Usahakan jangan lambat, tapi juga jangan terlalu kencang. Sebisa mungkin bikin motor supaya tetap stabil,” ujarnya saat berbincang dengan 100KPJ di bilangan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Menurutnya, kecepatan motor yang stabil bisa membuat pengendara mudah melakukan hindaran ketika terjadi ‘serangan’ tiba-tiba. Selain itu, kata dia, motor yang tak terlalu pelan juga membuat sang biker lebih siap ketika ingin menambah kecepatannya guna melarikan diri.
“Tapi jangan lupa, perhatikan juga permukaan jalan yang mau dilintasi,” tambahnya.
Sosok yang baru saja menyelesaikan safari roda dua ke pegunungan Himalaya itu juga menyebut, bahwa ketimbang harus mengantisipasinya di lokasi, ada baiknya sang pengendara mempelajari dulu rute yang mau dilaluinya. Caranya, bisa membaca informasi di internet ataupun meminta pendapat teman yang punya pengalaman melintasi lokasi yang sama.
“Saran saya, sebelum menentukan rute yang mau dilalui, pastikan dulu apakah masih ada pemukiman warga di sekitar lokasi? Karena itu penting sekali dan bisa dijadikan pertimbangan sebelum touring. Kalau enggak ada, cukup berisiko juga,” kata dia. (re2)