100kpj – PT Astra Honda Motor (AHM) telah merilis Honda EM1 e: dan EM1 e: Plus sebagai motor listrik perdana mereka di Indonesia. Tak lupa, Honda juga memberikan pelatihan berkendara aman khusus untuk pengguna sepeda motor listrik karena ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, berbeda dengan motor konvensional seperti biasanya.
Selain itu, agenda ini juga merupakan bagian dari komitmen AHM menemani masyarakat Indonesia dalam beraktivitas menggunakan sepeda motor listrik yang aman dan menyenangkan. General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan kehadiran dua model sepeda motor listrik produksi anak bangsa ini dilengkapi dengan layanan penjualan dan purna jual Honda yang luas di Tanah Air lewat jaringannya menyiapkan gerai khusus bernama Honda e: Shop.
“Kami ingin menghadirkan produk dan layanan terbaik untuk pengguna sepeda motor listrik Honda secara komprehensif dengan menyiapkan program pelatihan keselamatan berkendara. Sepeda motor listrik memiliki karakter yang berbeda, sehingga kami ingin memberikan solusi berkendara yang berkelanjutan, melalui Safety Riding Center Honda yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. Hal itu mendukung peningkatan budaya #Cari_Aman di Tanah Air,” ujar Muhib pada wartawan di Ancol, Rabu 28 Februari 2024.
AHM bersama jaringan main dealer Honda saat ini telah memiliki 9 pusat pelatihan safety riding yang tersebar di daerah Serang, Jambi, Tangerang, Yogyakarta, Surabaya, Pekanbaru, Medan, Bandung dan Cikarang. Sementara itu, Honda EM1 e: yang diluncurkan AHM bukan hanya sekedar sepeda motor listrik, tetapi juga solusi terdepan untuk pengalaman berkendara yang optimal.
Kehadirannya yang mengimplementasikan inovasi teknologi keselamatan juga didukung lebih dari 600 dealer Honda e: Shop yang yang tersebar di wilayah Jawa-Bali. AHM siap melayani kebutuhan konsumen sepeda motor listrik Honda jika terjadi kondisi darurat melalui contact center Honda 1-500-989 yang dibuka 24 jam dan dapat diakses dari seluruh Indonesia.
Sehingga konsumen dapat merasa lebih aman dan nyaman berkendara dengan sepeda motor listrik. Jumlah Honda e: Shop akan terus ditingkatkan hingga 1.200 outlet dealer sebelum akhir tahun 2024. AHM memahami bahwa keselamatan berkendara bukanlah sekadar tentang teknologi, tetapi juga kesadaran untuk berkendara aman dari pengendaranya.
Berikut beberapa tips dalam berkendara dengan menggunakan sepeda motor listirik:
1. Pelajari Kapasitas dan Fitur Baterai Motor Listrik
Sebelum memulai perjalanan, pastikan baterai Honda EM1 e: telah terisi penuh untuk mendukung aktivitas berkendara konsumen. Honda EM1 e: dilengkapi fitur Power Limitation, fitur ini secara otomatis mengelola output tenaga saat sepeda motor berada di kondisi suhu yang ekstrem, membantu memperpanjang usia komponen elektrik, dan menghindarkan motor mati karena masalah suhu, menjadikan pengendara merasa aman dan tenang saat berkendara.
2. Pelajari Karakter dan Fitur Keselamatan Pada Sepeda Motor Listrik
Untuk keselamatan konsumen, Honda EM1 e: dilengkapi dengan beragam kemudahan berkendara dan fitur keselamatan seperti:
- Tarikan awal saat berkendara yang halus uintuk mendukung pengendara berkonsentrasi saat memulai perjalanan.
- Fitur Power Limitation, yang secara otomatis mengelola output tenaga saat sepeda motor berada di kondisi suhu yang ekstrim seperti suhu yang terlampau tinggi atau saat daya berada di sekitar 10%. Sensor dalam fitur ini membantu memperpanjang usia komponen elektrik dan menghindarkan motor mati karena masalah suhu, menjadikan pengendara merasa aman dan tenang saat berkendara.
- Bank Angle Sensor yang akan menonaktifkan tenaga listrik saat motor berada pada kemiringan melebihi 60 derajat, memberikan keamanan ekstra saat situasi darurat terjadi.
- Sistem pengereman ganda pada Honda EM1 e: memberikan kontrol pengereman yang optimal, mengurangi potensi bahaya roda belakang terkunci saat hard braking.
- Indikator side stand pada EM1 e: memberikan pengingat visual saat standar samping diturunkan, sehingga pengendara tidak lupa melipat standar samping sebelum memulai perjalanan.
3. Tentukan Rute Perjalanan
Pastikan rute berkendara konsumen sesuai dengan daya jelajah sepeda motor listrik. Ketahui jarak tempuh yang dapat ditempuh dengan satu kali pengisian baterai untuk menghindari kehabisan daya di tengah jalan. Gunakan GPS atau navigasi digital untuk mengetahui kondisi kepadatan jalanan dan rute alternatif menuju tujuan.
4. Gunakan Perlengkapan Keselamatan Berkendara
Pastikan selalu mengenakan helm, jaket, sarung tangan, dan sepatu pelindung untuk menjaga keselamatan konsumen jika terjadi situasi darurat. Pemilihan perlengkapan berkendara juga perlu disesuaikan dengan ukuran, kenyamanan, dan standar keselamatan yang berlaku sehingga dapat melindungi pengendara di jalan raya.
5. Perhatikan Lingkungan Sekitar
Selalu awasi kendaraan di sekitar dan manfaatkan kaca spion dengan bijak, mengingat sepeda motor listrik minim suara dan getaran. Karakter yang berbeda ini perlu diantisipasi pengendara untuk selalu menjaga jarak yang tepat dengan pengendara lain dan mengontrol kecepatan berkendara yang aman untuk diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.