“Ini terjadi karena adanya gesekan mekanimal yang terjadi seiring pemakaian kendaraan. Dengan kata lain, celahnya tidak lagi rapat seperti mobil baru,” ujar Putra dikutip dari keterangan resminya, Rabu 17 Agustus 2022.

Lebih lanjut dia menjelaskan, jika mobil yang sudah berumur diberikan oli dengan tingkat kekentalan terlalu rendah, alias encer maka akan terdengar suara kasar pada mesin. Bahkan berpotensi membuat oli tidak dapat melumassi dengan baik.

Sehingga beresiko mengganggu sirkulasi pelumas. Masih dalam keterangannya, parahnya lagi oli dapat menguap sehingga jika dibiarkan akan mengurangi volume pelumas secara drastis, dan membahayakan mesin.

“Oli dengan viskositas yang kental seperti 10W-40 atau 15W-50 diperlukan supaya sirkulasi oli tetap lancar dan oli mesin dapat melumasi ke komponen bagian mesin manapun yg membutuhkan pelumasan,” tuturnya.

Salah satu pelumas dengan tingkat kekentalan tersebut adalah Fastron Techno 10W-40 dan Fastron Techno 15W-50. Keduanya menggunakan base oli sintetis dengan standarisasi API SN yang diklaim menjaga mesin tetap bersi, dan dingin.