100kpj – Sebagian orang sudah mengatur berbagai rencana untuk menghabiskan waktu libur panjang jelang Hari Raya Idul Fitri. Selain mudik atau pulang ke kampung halaman, ada juga yang ingin mengunjungi tempat wisata.
Pemilihan alat transportasi yang bisa digunakan saat berlibur tentunya beragam, namun mobil pribadi masih menjadi pilihan. Padahal untuk jalur darat bisa memanfaatkan kereta api, travel, atau bus sesuai tujuan.
Bagi yang memilh transportasi umum ada beberapa keuntungan. Salah satunya tidak perlu menguras tenaga mengendarai mobil, artinya bisa istirahat lebih banyak, dan biaya yang dikeluarkan cendrung lebih terjangkau.
Namun sebelum meninggalkan rumah dalam jangka waktu lama ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan, terlebih jika ada kendaraan.
“Bagi yang ingin melakukan perjalanan libur Lebaran menggunakan kendaraan umum, dan meninggalkan mobil pribadi di rumah sebaiknya memperhatikan beberapa hal supaya mobil tidak bermasalah ketika ditinggalkan, atau setelah kembali ke rumah,” ujar Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah dikutip dari keterangannya, Sabtu 30 April 2022.
Tercatat ada 7 hal penting yang wajib diperhatikan, yang pertama adalah bersihkan mobil baik dari eksterior, dan interior. Kemudian meninggalkan mobil di dalam garasi tertutup, atau terhalang oleh atap lebih disarankan.
Parkir mobil di dalam ruangan untuk menghindari sinar matahari langsung, hujan, dan pergantian suhu udara malam. Mobil yang ditinggal di luar juga berpotensi kedatangan binatang liar, atau serangga.
Sehingga pastikan celah jendela, pintu, dan lubang di bagian kolong tertutup rapat, bisa juga juga memanfaatkan obat pengusir binatang di sekitar mobil. Yang ketiga, keluarkan barang pribadi, dan sisa makanan dari kabin.
Jangan lupa mengeluarkan makanan, dan minuman yang tertinggal karena akan menimbulkan bau tidak sedap, dan mengundang serangga. Keluarkan uang elektronik, kacamata, pemantik api, power bank, dan barang berharga lainnya untuk menghindari risiko tidak terduga seperti kemalingan, atau kebakaran.
Keempat melebihkan tekanan angin sekitar 5 psi pada keempat ban, tujuannya jika mobil berdiam dalam waktu lama angin akan berkurang. Kelima jangan menggunakan rem parkir, agar kampas rem tidak menempel kuat ke teromol jika ditinggal dalam waktu lama.
Oleh sebab itu, lepaskan rem parkir atau rem tangan dan ganjal ban dengan balok kayu. Untuk lebih aman dapat menggunakan wheel chock yang diperuntukkan sebagai pengganjal ban mobil.
Setelah itu hal yang perlu dilakukan adlaah melepas aki. Jika pergi kurang dari satu minggu, tidak perlu melepaskan kabel yang menuju aki mobil. Untuk mempertahankan kapasitas aki, jalankan mobil sekitar 30 menit sebelum ditinggalkan di rumah.
Meski begitu, jika mobil ditinggalkan lebih dari satu minggu, kabel di terminal negatif sebaiknya dicabut untuk mencegah aki tekor. Segera pasang kembali kabel aki setelah pulang ke rumah dan jalankan mobil sekitar 30 menit untuk memastikan tidak ada masalah.
Ketujuh pasang alarm, kunci tambahan, dan berkoordinasi dengan petugas keamanan setempat.