100kpj – Pesatnya pertumbuhan teknologi menuntut pabrikan motor melakukan perubahan demi menyesuaikan perkembangan zaman, dan kebutuhan konsumen. Salah satunya mengubah sistem pengabutan dari karburator menjadi injeksi.
Sistem injeksi bekerja sesuai perintah dari ECU (Engine Control Unit) untuk menyalurkan bahan bakar, yang dan saling berhubungan dengan pengapian. Komponen tersebut saling terintegrasi berdasarkan sensor didalamnya.
Artinya berbeda dengan cara kerja motor yang masih mengandalkan karburator. Oleh sebab itu, untuk perawatan motor zaman sekarang membutuhkan teknologi khusus, hingga sejumlah perangkat seperti halnya komputer.
Demi mempermudah proses servis, hingga perbaikan motor dengan sistem injeksi, Yamaha menciptakan program YDT (Yamaha Daignostic Tools). Peranti itu hanya digunakan untuk bengkel resminya yang tersebar di Indonesia.
Manager After Sales CS Division PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Riyadi mengatakan, teknologi motor semakin canggih yang dilengkapi berbagai macam sensor. Hal ini tentu mempengaruhi cara perawatan, dan pengecekan.
“Jika dulu menggunakan sistem pengecekan manual, kini Yamaha menggunakan perangkat digital YDT, dan komputer untuk mendukung perawatan motor injeksi lebih cepat, dan akurat,” ujarnya dikutip dari keterangan resmi, Kamis 23 September 2021.
Diketahui mesin motor buatan pabrikan garpu tala itu memiliki teknologi yang disebut Blue Core, didalamnya terdiri dari beberapa sensor untuk mendukung sistem pengapian, dan penyaluran bensin ke ruang pembakaran.
Bekerja saling berhubungan antara ECU, Throttle Position Sensor (TPS), Intake Air Temperature Sensor (IATS), Intake Air Pressure Sensor (IAPS), Crankshaft Position Sensor (CPS), O2 Sensor, hingga Engine Temperature Sensor.
“YDT alat untuk mendiagnosa fungsi setiap sensor, troubleshooting, pencatatan riwayat kerusakan, hingga pemrograman ulang ECU,” tulis keterangannya.
Program buatan Yamaha itu juga menjadi alat ukur spesifik yang disambungkan ke komputer untuk mengecek kondisi motor, terutama yang sudah injeksi. Tercatat ada lima fungsi yang bisa dilakukan YDT saat terhubung ke kuda besi.
1. Memberikan notifikasi malfungsi pada sepeda motor
2. Mempercepat analisa saat troubleshooting karena jika ada kerusakan atau setelan yang tidak sesuai akan langsung tampil di layar komputer
3. Memberikan penjelasan yang mudah dipahami dan jelas kepada konsumen mengenai kondisi sebelum dan sesudah service
4. Mendapatkan hasil diagnostic dengan lebih cepat, dan akurat
5. Menyimpan seluruh data riwayat servis, sehingga konsumen dapat melakukan pengecekan sistem injeksi di seluruh jaringan bengkel resmi Yamaha se-Indonesia