Pertama yakni isi ban sesuai dengan tekanan yang direkomendasikan pabrik. Pastikan ban dalam kondisi normal, tidak ada kebocoran. Demikian juga dengan pelek, periksa apakah kondisinya prima sehingga bisa menahan udara dengan baik.
Saat mengisi angin ban, usahakan menggunakan jenis nitrogen. Senyawa kimia ini hampir tidak memiliki uap air, jadi aman dari proses korosi. Selain itu, sifatnya juga lebih stabil dan tidak mudah berubah ketika terpapar energi panas atau dingin.
Terakhir, parkir kuda besi dengan menggunakan standar dua. Ini dimaksudkan agar ban tidak menerima beban motor saat ditinggal berhari-hari. Posisi miring jika menggunakan standar samping, juga disebut bisa merusak struktur ban apabila dilakukan dalam waktu lama.
Baca juga: Tidak Tertusuk Paku Tapi Ban Motor Kempes, Ternyata Ini Biang Keroknya