100kpj – Secara global setiap brand mobil tentunya memiliki identitas yang berbeda-beda. Bukan hanya desain logo yang menjadi lambang perusahaan, namun bentuk kendaraan yang dibuat masing-masing merek memiliki perbedaan.

Meski jenama tersebut berasal dari negara yang sama, dan memiliki produk di kelas yang sama namun bentuk eksterior dan interiornya tampak berbeda. Hal itu disesuaikan demi menarik minat konsumen, dan identitas brand.

Baca juga: Antisipasi Kecelakaan Mobil di Jalan Tol saat Cuaca Buruk

Faktor lain pabrikan meneNtukan bentuk mobil sebelum masuk jalur produksi adalah terkait fungsinya. Seperti tingkat aerodinamisnya, agar meminimalisir hambatan udara saat mobil berjalan, dan tingkat keamanan, atau kekuatannya. 

Namun tanpa disadari, ada beberapa kemiripan dari setiap mobil yang beredar dipasaran. Salah satunya desain atapnya. Sebagian besar mobil jenis sedan, city car, atau hatchback memiliki atap rata tanpa ada aksen guratan, atau garis-garis seperti jenis MPV dan SUV.

Lantas apa tujuan dari insinyur mobil membuat atap dengan model tersebut?

Service Advisor bengkel Honda Pondok Indah, Ali mengatakan, garis-garis pada atap mobil dibuat untuk memperkuat kontruksinya. Selain itu disesuaikan dari karakter mobil tersebut, dan ketinggian bodi yang diukut berdasarkan jarak pijaknya.

“Biasanya mobil yang penampang atapnya luas pakai garis-garis seperti SUV atau MPV, tapi kalau sedan seperti Accord dan Jazz minimalis dan desain atapnya polos, makannya ditambah penopang pilar di bawah plafon,” ujarnya kepada 100KPJ.

Hal senada juga disampaikan Product Improvement Department Head PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi. Dia mengatakan, fungsi garis-garis tersebut sebagai penguat atap saat ada beban dan sebagai silencer saat hujan turun.

“Silincer maksudnya suara air hujan jatuh lebih kecil kedengarannya. Walau ada faktor lain untuk mengurangi noise saat turun hujan seperti busa peredam atau isolator,” tuturnya.

Sementara menurut Diler Technical Support PT Toyota Astra Motor, Didi Ahadi tujuan garis-garis yang menonjol pada atap mobil bukan hanya sebagai penguat saja, namun sebagai aerodinamis untuk mobil yang atapnya memiliki dimensi panjang.

“Sekarang Camry desain atapnya masih polos. Tapi sekarang sedan mulai mengikuti seperti Vios istilah desain garis itu catamaran roof, bentuknya seperti lambung kapal tujuannya untuk aerodinamis dan penguatan,” kata Didi.