100kpj – Andrea Dovizioso akhirnya dipastikan takkan kembali membela Ducati pada MotoGP 2021. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh manajer dari pembalap asal Italia tersebut, Simone Battistella.
Dovizioso memang disebut mengalami negosiasi yang buntu dengan Ducati perihal kontrak barunya. Ini menyusul Ducati yang ingin memangkas gaji dari pembalap 34 tahun tersebut karena pandemi covid-19.
Baca Juga: Ngeri, Honda Bocorkan Kondisi Terkini Marc Marquez
Andrea Dovizioso Tak Mau Lanjut dengan Ducati
Andrea Dovizioso yang meraih posisi runner up dalam tiga musim terakhir ini ini mendapat kenaikan gaji per musimnya hingga 6 juta euro. Namun, musim 2021 ini Ducati ingin menurunkan gaji dari Dovizioso sebanyaj 3 juta.
Pada Jumat kemarin, Davide Tardozi juga sudah menegaskan bahwa masa depan dari Andrea Dovizioso akan diputuskan usai dua balapn di MotoGP Austria besok. Tapi, Battistella menegaskan Dovizioso sudah tak mau lagi membela Ducati.
"Kami telah memberitahu Ducati bahwa Andrea tak punya keinginan untuk melanjutkan kerja sama untuk beberapa tahun ke depan. Ia kini ingin fokus pada balapan-balapan selanjutnya, namun tak ada kondisi untuk melanjutkan kerja sama," ujar Battistella kepada Sky Sports.
Walau begitu, Battistella menyampaikan bila Andrea Dovizioso takkan pensiun dari MotoGP. Meskipun, saat ini pembalap yang membela Ducati sejak 2013 itu masih belum melakukan negosiasi dengan tim lainnya.
"Bagaimanapun, Andrea takkan meninggalkan MotoGP, meski saat ini tak ada negosiasi dengan tim lain. Keputusan ini diambil sebagai refleksi berdasarkan periode belakangan, dan Andrea merasa lebih tenang setelah mengambil keputusan ini," papar Battistella.
Calon Pengganti Dovizioso
Dengan kepergiannya Andrea Dovizioso, Ducati dikaitkan dengan tiga pembalap untuk jadi tandem Jack Miller di musim depan. Antara lain, Francesco Bagnaia, Johann Zarco, dan juga Jorge Lorenzo.