100kpj – Pecah telor adalah pribahasa yang tepat untuk tim Red Bull KTM, setelah pembalap mereka Brad Binder berhasil menjuarai MotoGP Ceko yang berlangsung, Minggu 9 Agustus 2020. Pembalap bernomor 33 itu tampil sangat agresif.
Brad Binder yang memulai strat dari posisi ketujuh berhasil mencatatkan waktu tercepatnya 41 menit 38,764 detik. Lebih unggul dari Franco Morbidelli yang harus puas menduduki podium kedua dengan waktu 5 menit 266 detik.
Sementara Johann Zarco yang sempat diprediksi bakal meraih juara, ternyata hanya mampu finish di posisi ketiga dengan raihan waktu 6 menit 470 detik. Bahkan Fabio Qurtararo yang juga diunggulkan hanya berada di posisi ketujuh.
Baca Juga:
Brad Binder Juaranya, Rossi Pecundangi Quartararo di MotoGP Ceko
6 Fakta Menarik Usai MotoGP Ceko: Brad Binder Cetak Sejarah
Juarai MotoGP Ceko, Bos KTM: Brad Binder seperti Anjing yang Keren
Artinya KTM berhasil mencetak sejarah, karena baru pertama kali merasakan kemenangan di MotoGP. Bahkan Brad Binder menjadi pembalap pertama asal Afika Selatan yang bisa menduduki podium pertama di ajang tersebut.
Bukan hanya itu, Brad Binder yang masih berumur 24 tahun itu menjadi pembalap rookie yang berhasil juara di MotoGP. Pencapaian tersebut sama seperti halnya pembalap dari tim Repsol Honda, yaitu Marc Marquez pada 2013 lalu.
Cukup menjadi sorotan setelah KTM menjuarai ajang balap paling bergengsi tersebut. Jika mengulik dari keberhasilannya di MotoGP Ceko, tanpa diketahui ada sosok yang cukup berpengaruh bagi kemenangan brand motor asal Austria tersebut.
Sosok yang berperan penting tersebut adalah mantan pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa. Pasalnya sejak menjadi test rider di KTM, motor RC16 yang juga ditunggangi Brad Binder mengalami kemajuan yang cukup signifikan dari sebelumnya.
“Sejak aku mencoba motornya (KTM) perkembangannya konstan, kami membuat beberapa perubahan yang disukai pembalap karena mereka punya beberapa gaya,” ujar Dani melansir MotoGP.com.
Menurutnya motor yang terjun di MotoGP harus memiliki kemampuan maksimal di segala kondisi, baik di sirkuit yang berbeda, atau kondisi cuaca. Selain itu, setiap pembalap memiliki karakter berbeda sehingga perlu penyesuasian.
“Ini penting, tapi kami juga membuat perubahan ini bisa berguna agar motor beradaptasi di banyak situasi. Banyak hal yang kami ubah di motor (RC16) berkat saya. Kami bekerja keras dan di sana ada banyak masukan pembalap lain,” tuturnya.
Bahkan bekas rekab setimnya di Repsol Honda, yakni Jorge Lorenzo juga memuji Dani Pedrosa setelah KTM meraih kemenangan pertamanya di MotoGP Ceko. Hal tersebut diungkapkan langsung di akun Twitter pribadinya, Minggu 9 Agustus.
“Selamat Brad Binder, untuk penampilan yang luar biasa dan solid di balapan yang sulit ini. Juga untuk tim KTM, dan Dani Pedrosa, yang melakukan pekerjaan bagus pada motor (RC16),” tulis cuitannya yang mengundang banyak perhatian.