100KPJ

Marquez Operasi Lagi, Orang Ini Dituntut Harus Tanggung Jawab

Share :

100kpj – Setelah menjalani operasi pertamanya pekan lalu, pembalap Honda asal Spanyol, Marc Marquez sempat dikabarkan sembuh dan siap kembali berlaga di sirkuit Brno, Republik Ceko, 9 Agustus 2020 mendatang. Namun, Marquez harus kembali ke ruang operasi karena lengannya mengalami sejumlah masalah.

Meski Honda sudah menemukan pengganti sementara, namun kehilangan Marquez di tiga seri pembuka adalah petaka besar. Bahkan, bisa jadi mereka harus kehilangan gelar di MotoGP musim ini.

Baca juga: Marc Marquez Harus Dioperasi Lagi Gara-gara Pamer Push Up?

Terkait hal itu, Ahli Ortopedi di Rumah Sakit Humaniti Milano, Professor Alex Castagna menuding, dokter yang menangani Marquez, Xavier Mir, bersalah lantaran telah mengizinkan pembalap mengaspal di GP Andalusia. Meski hanya ikut latihan, namun hal itu terbukti memperparah kondisinya.

“Atlet bisa berjudi untuk siap tampil, tetapi dokter tidak boleh. Saya bisa memahami keinginan besar pembalap untuk segera kembali ke lintasan. Yang saya tidak mengerti bagaimana bisa dokter dan Dorna Sports memberinya izin untuk membalap,” ujar Alex, dikutip dari Tuttomotoriweb, Rabu 5 Agustus 2020.

Menurutnya, izin tersebut merupakan kesalahan besar. Sebab, setelah dua putaran dengan motornya, pembalap berjuluk Baby Alien itu merasa kebas pada tangan kanan. Itu menimbulkan risiko besar bagi keselamatan Marquez dan kelanjutan kariernya di kompetisi MotoGP.

Parahnya lagi, selama menjalani masa pemulihan, Marquez diperbolehkan melakukan latihan beban guna menguji kekuatan lengan kanannya. Ternyata, latihan tersebut justru memperburuk cedera. Ia harus menjalani operasi kedua karena pelat titanium di tangannya mengalami tekanan berat.

“Itu adalah tanda orang-orang tidak berpendidikan. Dalam biologi, tidak ada fenomena. Semuanya butuh waktu yang kurang lebih sama dengan semua orang,” kata Alex.

Share :
Berita Terkait