100kpj – Marc Marquez menorehkan hasil yang cukup baik pada tes MotoGP di Sirkuit Jerez, Rabu 15 Juli 2020. Pembalap Repsol Honda ini menilai sudah merasa fit dari cedera yang pernah menghampirinya di akhir musim.
Sebelumnya, juara bertahan MotoGP ini mendapatkan cedera bahu saat tes MotoGP di Jerez pada November 2019. Cedera itu memaksa pembalap asal Spanyol tersebut naik ke meja operasi.
Baca Juga:
Gantikan Marquez, Pol Espargaro Gabung Repsol Honda di MotoGP 2021
Polisi Gelar Razia Pekan Depan, 15 Jenis Pelanggaran Ini Kena Tilang
Enggak Pakai Ribet, Nanti Perpanjangan SIM Bisa Langsung dari Rumah
Beruntung, balapan MotoGP musim 2020 ini banyak yang ditunda dan batal digelar karena pandemi covid-19. Hingga Marquez bisa fokus dalam pemulihan cederannya. Walau begitu, bayangan cedera masih menghantui Marquez jelang balapan perdana MotoGP di Jerez pada Minggu 19 Juli 2020.
Namun, Marquez lega ternyata kondisinya sudah cukup fit. Terlihat dari hasil tes Jerez, Marquez berhasil menjadi yang tercepat di sesi pertama. Dia mengalahkan Alex Rins dan pembalap veteran, Valentino Rossi.
Sedangkan di sesi kedua, Marquez turun ke posisi ketiga atau kalah cepat dari Maverick Vinales dan Fabio Quartararo. Marquez pun tak terlalu mempermasalahkan hasil itu.
"Hari ini saya khususnya berkonsentrasi pada diri sendiri. Saya tidak merasa khawatir, tapi saya sekarang bisa bernapas lega karena sudah fit sepenuhnya," kata Marc Marquez di sesi konferensi pers virtual usai tes MotoGP Jerez.
"Saya memang masih merasakan sesuatu di bahu ketika selesai tes. Tapi, saat mengendarai motor tidak ada masalah," lanjutnya perihal kondisi bahu.
Juara dunia 2019 ini menilai ada perbedaan antara tes MotoGP di Jerez dibanding dengan tes di Qatar pada musim dingin lalu. Saat itu, mereke lebih banyak fokus pada sisi teknis dan fisik, tapi sekarang benar-benar berkonsentrasi pada dirinya sendiri.