100kpj – Sejak beberapa tahun terakhir, banyak kalangan yang beranggapan motor Honda di MotoGP hanya kencang di lintasan lurus. Ketika digunakan untuk menikung, tunggangan yang identik dengan warna jingga itu dinilai kurang seimbang, sehingga lebih berpotensi alami jungkalan.
Bahkan, Cal Crutchlow pernah berkisah mengenai sulitnya menggunakan motor Honda di lintasan menikung. Menurut dia, kuda besi dengan tipe RC213V itu sukar dipahami. Bobot tubuh motor yang diklaim berat, membuat dirinya harus memiringkan kendaraan lebih patah. Bukannya menikung sempurna, ia justru lebih sering tersungkur jatuh.
“Ketika di tikungan, motor Honda harus lebih direbahkan. Tapi ketika saya melakukannya, saya malah terjatuh,” terang Crutchlow dikutip dari Crash, 23 Desember 2019.
Bukan hanya Crutchlow, pembalap Honda lain, yakni Jorge Lorenzo dan Takaaki Nakagami juga sering mengeluhkan hal serupa, yakni motor yang dinilai terlalu berat dan kaku untuk dipacu agresif di lintasan.
Baca juga: Modif Habis Rp16 Juta, Begini Tampilan RX King ala Sultan Kudus
Namun menariknya, berbeda dengan yang lain, Marc Marquez nampak nyaman mengendarai motor Honda. Bahkan, beberapa rekan dan pengamat MotoGP berpendapat, pembalap 26 tahun itu memang tercipta untuk membela tim yang dikomandoi Alberto Puig tersebut.
Hebatnya, Marquez tak hanya mampu menjinakkan RC213V di lintasan lurus, melainkan juga mahir di lintasan menikung. Malah, saat melakoni latihan bebas di sirkuit Sachsenring, Jerman, beberapa waktu lalu, ia sempat merebahkan tunggangannya dengan kemiringan mencapai 66 derajat.
Tak berhenti di situ, pembalap berjuluk Baby Alien itu juga membawa ketakjuban lain, setelah pada latihan bebas di Australia, kemiringan motornya jauh lebih tajam, yakni 70,8 derajat. Hal itu membuat tubuhnya hampir sejajar dengan permukaan jalan.
Berdasarkan data yang dihimpun MotoGP, kemiringan tersebut menjadi yang tertajam sepanjang gelaran MotoGP berlangsung. Namun, aksi memukau Marquez itu sebenarnya bukan tanpa risiko. Sebab, saat sebagian tubuhnya hampir menyentuh aspal, dirinya sempat hilang keseimbangan dan nyaris jatuh.
Beruntung dia mampu melakukan hentakan sempurna pada tubuhnya, sehingga posisinya kembali seimbang dan mampu melanjutkan jalannya latihan. (re2)
Baca juga: Mau Modif Skutik Budget Rp1 Juta, Dapat Apa Saja?