Baca juga: Pulang dari Bali, Lorenzo Kasih Sinyal Balik ke MotoGP
Namun, melalui laman yang sama disebutkan, setting-an sepeda motor juga bisa mempengaruhi tingkat keborosan bahan bakar. Sehingga, para mekanik tim diharuskan memutar otak agar tunggangan yang ditanganinya itu bisa melaju kencang dengan konsumsi bahan bakar lebih rendah.
Sebab, ada sirkuit lain yang jarak totalnya lebih panjang dibandingkan San Marino. Misalnya, lintasan Red Bull Ring, Austria yang mencapai 120 kilometer lebih. Jika mesin tak diracik dengan benar, bukan tak mungkin apa yang menimpa Zarco dan Marquez akan kembali terulang.
Konsumsi bahan bakar pada motor MotoGP memang tak bisa diterima akal, mengingat kuda besi yang kerap kita pakai harian, rata-rata bisa menempuh jarak 25-30 kilometer per liter. Bahkan, moge yang dijual bebas bisa dipacu sejauh 10-15 kilometer dengan takaran bensin yang sama. (re2)
Simak penjabarannya: