100kpj – Jorge Lorenzo memutuskan untuk pensiun balapan di akhir musim 2019 ini, setelah seri terakhir MotoGP di Valencia Lorenzo berpamitan dengan tim Repsol Honda yang dibelanya selama satu musim.

Pembalap Honda asal Spanyol, Jorge Lorenzo memutuskan pensiun dari MotoGP lantaran cedera punggung yang dialami usai kecelakaan parah di Assen, Belanda yang tak kunjung sembuh. Sikap yang diambil sosok berjuluk X-Fuera itu dinilai terlalu cepat, mengingat usianya yang masih tergolong muda, yakni 32 tahun.

Usai balapan di Valencia, pembalap yang punya nomor start 99 ini kemudian menenangkan diri dengan berlibur di Bali, Indonesia selama tiga pekan lamanya. Di pulau Dewata ini Lorenzo terlihat cukup menikmati liburannya, hal tersebut terlihat dari postingan yang dia unggah di media sosial miliknya.

Setelah menghabiskan waktu liburannya di Bali, Lorenzo terbang ke Negeri Sakura untuk menghadiri acara HRC (Honda Racing Corporatio) Thanks Day di Tokyo, Jepang. "Kemarin aku di Bali, aku sudah baikan sekarang. Aku sebenarnya hanya memesan tiket pergi ke sana saja, tapi aku harus segera kembali karena obligasi," kata Lorenzo dilansir dari Speedweek.

Selain itu, Jorge Lorenzo juga sudah punya rencana soal kelanjutan nasibnya. Pembalap yang doyan makan nasi goreng ini menegaskan akan kembali ke paddock lagi. Untuk membalap kah? Ternyata bukan, untuk kembali menjadi pembalap. 

Dirinya mengaku akan segera mengumumkan soal kelanjutan karirnya, yang diyakini masih akan ada di paddock MotoGP. "Aku jelas akan kembali ke paddock. Akan ada sesuatu yang kuumumkan segera," ungkap Lorenzo.

Lorenzo mengisyaratkan akan mengambil peran tanpa tekanan tinggi, yang pastinya itu bukan sebagai pembalap reguler. "Aku sudah berpetualang 17 tahun dan aku selalu berada di hotel yang sama. Juga ada cedera. Aku selalu melihat diriku sebagai orang yang bahagia. Tapi jika ada kesempatan tanpa tekanan, maka kau akan mengambilnya dengan senang hati," sambungnya.

Penyataannya tersebut membuat beberapa spekulasi muncul tentang masa depan Lorenzo, yang paling kuat Lorenzo jadi test rider seperti halnya Dani Pedrosa dan mantan pembalap lainnya, di mana tekanannya sama sekali tidak tinggi. Atau mungkin ada kejutan lain? Kita tunggu saja ya! (re2)

Baca Juga: Penonton MotoGP 2019 Menurun, Performa Rossi Jadi Penyebab