100kpj – Red Bull sebagai minuman energi asal Austria sangat aktif di ajang motorsport, atau olaharga ekstrim. Salah satunya di MotoGP, ada banyak pembalap yang didukung oleh brand berlogo banteng tersebut.

Pembalap MotoGP yang disponsori Red Bull diantaranya Marc Marquez, Jorge Martin, Alex Marquez, Pedro Acosta, hingga tim balap seperti KTM dan Gasgas Tech3, serta beberapa pembalap Moto2.

Brand minuman penambah stamina tersebut biasanya punya program, atau acara sendiri sebelum para pembalap mengaspal. Salah satunya seperti MotoGP San Marino, di mana Marc Marquez sempat pakai Vespa dan membawa telur menggunakan sendok di mulutnya.

Terbaru ketika perhelatan MotoGP Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, sebelum race dimulai, Jorge Martin dan Pedro Acosta mendapatkan tantangan membawa motor becak. 

Mereka mendapatkan tantangan untuk mengendarai motor becak tesebut oleh Red Bull, dan masing-masing harus mengambil kebutuan masakan, seperti sayur-sayuran dan mengantarkannya kepada juru masak yang menunggunya.

Namun menarik, setelah mereka dipilih oleh brand minuman tersebut untuk tantangan itu, ternyata ketika race berlangsung, Minggu 29 September 2024, keduanya berhasil podium.

Jorge Martin yang sempat ketiban sial saat sprint race, karena tergelincir di tikungan ke-16, kembali menunjukkan tajinya saat balapan berlangsung. Mendominasi sejak start, pembalap Pramac Racing itu keluar sebagai juara satu.

Sedangkan Pedro Acosta yang tidak diduga-duga berhasil menjadi juara kedua, pembalap Gasgas Tech3 itu berhasil mengendalikan KTM RC16 dengan sempurna sejak putaran awal.

Jorge Martin tampil tenang sejak awal balapan yang sempat diwarnai beberapa insiden kecelakaan dan berhasil meraih kemenangan ketiganya musim ini di MotoGP Indonesia 2024. 

Dengan kemenangan ini, Martinator memperbesar keunggulannya di klasemen MotoGP menjadi 21 poin atas rivalnya, Francesco Bagnaia, yang finish ketiga, sementara rookie MotoGP, Pedro Acosta, mengamankan posisi kedua di Sirkuit Mandalika. 

"Setelah kecelakaan musim lalu dan juga kemarin, balapan hari ini sangat sulit. Setelah 13 lap, saya mulai dihantui oleh 'bayangan' di Tikungan 11 dan setiap lap di Tikungan 16. Saya sangat berhati-hati, terutama dengan angin kencang dari samping. Acosta luar biasa, ia terus memberi tekanan," ujar Jorge Martin, dikutip dari keterangan Red Bull, Senin 30 September 2024.