Saat balapan tersisa 19 lap, Fabio Di Giannantonio yang juga menggunakan Desmosedici GP23 berhasil mendahului pembalap lain, hingga menyalip Marc Marquez setelah take Maverick Vinales.

Persaingan antar pembalap untuk menghuni peringkat ke-3 semakin ketat, saat balapan tersisa 8 lap. MM93 terkejut, karena saat ingin take over Diggia, tiba-tiba Maverick Vinales menusuk dari dalam, dan diikuti Enea Bastianini.

Ada 4 pembalap saat bermanuver di tikungan yang saling ingin mendahului untuk mengamankan posisi ke-3. Ketika balapan tersisa 6 lap lagi, Bastianini sebagai rekan setim Pecco menyalip Marquez, dan hampir bersentuhan.

Melihat kedatangan pembalap pabrikan Ducati itu saat tikungan membuat baby alien melebar keluar lintasan. Diggia sebagai ujung tombak VR46 Racing tidak tinggal diam, dia kembali menyalip baby alien.

Namun pada akhirnya pembalap dengan julukan serigala itu melorot ke posisi 7, balapan yang tersisan 4 lap lagi menjadi momen Bastianini yang menggila dengan mendahului Vinales, dan Marquez yang bertahan di posisi ke-5.

Sedangkan Pedro Acosta yang berada di urutan ke-7 terjatuh di lap akhir. Kemudian baby alien berhasil menyalip vinales menjelang garis finis, pembalap Gresini Racing itu melesat bak roket sebelum bermanuver.

Alhasil pembalap yang sudah dikontrak Ducati di musim depan itu menyelesaikan balapan di urutan ke-4, atau di belakang Bastianini yang podium di urutan ke-3. Sementara posisi terdepan tetap tidak berubah, Pecco menjadi yang tecepat, diikuti Martin.