100kpj –  Francesco Bagnaia gagal menggelar pesta juara dunia MotoGP 2023 lebih cepat di sesi sprint race MotoGP Valencia, Sabtu 25 November 2023. Pembalap Ducati itu pun mengungkapkan bahwa pemilihan ban jadi faktor penyebabnya.

Dalam sprint race di Sirkuit Ricardo Tormo, Bagnaia yang start dari posisi kedua harus puas mengakhiri balapan di peringkat kelima saja. Di sisi lain, Jorge Martin tampil impresif dan berhasil jadi juaranya.

Tambahan 12 poin dari kemenangan ini, membuat Martin memangkas selisih poin menjadi 14 dengan Pecco Bagnaia yang ada di posisi pertama lewat 442 poin. Artinya, masih ada peluang bagi Martin untuk menjadi juara dunia musim ini.

Padahal, Bagnaia sebenarnya bisa mengunci gelar juara dunia MotoGP 2023 lebih cepat jika menangi sesi sprint race ini. Alhasil, penentuan gelar juara dunia MotoGP 2023 akan ditentukan pada balapan utama pada hari ini.

Bagnaia akui bahwa Martin benar-benar cepat pada sprint race, dengan bisa melibas dari posisi 6 di garis start. Sedangkan dirinya malah mengacaukan balapan karena salahnya pemilihan ban motor.

"Jorge lebih cepat hari ini [tetapi] kami mengacaukan pilihan ban belakang. Dan sejak saat itu sulit memikirkan sesuatu yang lebih baik. Saya pikir dengan pilihan yang tepat, kami berjuang untuk meraih kemenangan," ujar Bagnaia, dikutip dari Crash, Minggu 26 November 2023.

Pembalap Italia itu memilih ban belakang medium, sedangkan para pengisi podium memakai ban soft. Maka itu, Bagnaia tak melakukan kesalahan lagi dalam pemilihan ban di balapan utama nanti.

“Jadi untuk hari ini, penting untuk memutuskan [ban] dengan baik, karena basis kami cukup baik untuk memimpin atau berjuang demi kemenangan. Kami berada dalam situasi yang baik. Saya merasa baik-baik saja,” ucap Bagnaia.

“Hari ini sangat sulit karena ban sebenarnya banyak berputar, banyak tergelincir. Saya berharap lebih karena pagi ini perasaannya lebih baik, tapi mungkin kondisinya berubah dan ketiga orang di depan menggunakan ban belakang lunak," paparnya.