100kpj – Dani Pedrosa mengaku kaget dengan keputusan Repsol Honda yang memberikan izin Marc Marquez untuk menjajal motor Ducati pada tes pascamusim di Valencia. Sebab, tak biasanya Honda memperbolehkan hal tersebut.
Marquez memang akan membela Gresini Racing di musim mendatang, di mana akan mengendarai motor dari Ducati. Pembalap asal Spanyol itu memilih berpisah dengan Repsol Honda di akhir musim ini, atau lebih cepat setahun.
Walau begitu, Honda memberikan izin pada Marquez untuk bisa menjajal motor Ducati di Sirkuit Valencia tahun ini. Hal ini berbeda dengan Valentino Rossi yang saat itu dilarang menjajal motor Yamaha oleh Honda.
Sebenarnya, Honda memang memiliki hak untuk melarang Marquez ikut tes bersama Ducati. Namun, pabrikan asal Jepang itu memiliki alasan tersendiri mempersilahkan Marquez ikut tes bersama rivalnya.
"Jadi (tes ini) sangat penting untuk pembalap ketika berganti tim. Begitu cara kami memahaminya. Ini adalah sesuatu yang terjadi dan prosesnya harus normal, sehingga tidak ada keberatan dari Honda (untuk mengizinkan Marquez mengetes motor Ducati)," kata manajer Repsol Honda, Alberto Puig.
Tapi, Dani Pedrosa yang kini jadi pembalap tes untuk KTM mengaku terkejut dengan sikap Honda itu. Sebab, saat dirinya masih membela Honda, hal tersebut sangatlah sulit bagi pembalap yang mau pindah tim di akhir musim.
"100% saya terkejut dengan fasilitas yang diberikan HRC kepada Marc Marquez untuk menguji Ducati pada tes Valencia 2023 tanggal 28 November. Itu sangat berbeda dengan biasanya, saya tidak familiar," kata Pedrosa.
"Saya tidak bisa mengatakan lebih banyak (soal itu) karena saya tidak di sana, saya tidak tahu seperti apa mereka sekarang. Tapi dari luar, mereka memberikan sensasi (keputusan) yang sangat berbeda dari Honda sebelumnya," lanjutnya, dikutip dari Motosan, Kamis 2 November 2023.
Sementara itu, Marquez menilai bahwa kemudahan yang didapatnya karena hubungannya yang cukup baik dengan Honda. Jawara dunia MotoGP 6 kali ini juga mengetahui apa yang pernah dialami oleh Rossi pada dulu kala.
"Bagi saya tergantung hubungan Anda dan apa yang sudah Anda lakukan. Sebagai contoh, dengan Honda, saya punya hubungan sangat baik. Saya tahu dan pernah dengar dulu saat Rossi pindah dari Honda ke Yamaha, dia dilarang (mengetes motor Yamaha). Tapi ini adalah cara kami melakukan sesuatu," kata Marquez.