100kpj – Marco Bezzecchi kecelakaan saat sesi latihan pertama, atau FP1 di MotoGP Mandalika yang berlangsung, Jumat 13 Oktober 2023. Padahal pembalap dari tim Mooney VR46 Racing itu baru saja dinyatakan pulih dari cedera.

Karena kondisinya yang semakin baik, tim medis memutuskan Marco Bezzechi boleh ikut balap di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. 

Anak murid Valentino Rossi itu mengalami kecelakaan memasuki tikungan ke-11, atau saat detik-detik akhir FP1, dia tidak bisa mengendalikan motornya saat bermanuver hingga terlempar ke luar lintasan.

Kondisi tersebut tentu membuat tim khawatir, karena Bezzecchi baru saja pulih setelah mengalami cedera parah di bagian bahu kanan saat latihan bersama tim VR46 di Ranch Tavullia.

Meski kondisinya masih belum membaik pada saat itu, namun pembalap asal Italia itu memaksakan dirinya hadir di MotoGP Mandalika. 

Mengingat tidak ada lagi yang membela tim satelit tersebut, karena rekan satu timnya, yaitu Luca Marini juga sedang cedera akibat kecelakan di MotoGP India di Sirkuit Buddh, baru-baru ini.

Hingga akhirnya keputusan tim medis membolehkan kedua pembalap itu terjun di MotoGP Mandalika, berbeda dengan Luca Marini yang berjalan mulus saat sesi latihan hari ini dengan menempati posisi ke-10.

Saat ini Marco Bezzecchi menempati posisi 3 klasmen MotoGP 2023 dengan raihan 265 poin, yang sudah mendapatkan 3 kali kemenangan, dan 7 kali podium. Berada di atas Brad Binder dari KTM dengan 201 poin.

Selisih Bezzecchi dengan Jorgen Martin yang berada di posisi kedua cukup jauh, karena pembalap Pramac Racing itu sudah mengantongi 316 poin, dan puncak klasmen ada pembalap Ducati, Francesco Bagnaia 319 poin.

Sebelumnya digosipkan ada tuntutan ke Valentino Rossi agar turun sebagai pembalap wildcard, karena VR46 Racing Team belum umumkan pengganti kedua pembalapnya meski nama Danilo Petrucci digadang-gadang menjadi salah satu pengganti sementara.

Motor yang jadi andalan VR46 Racing Team adalah Ducati Desmosedici GP22, buakn GP23 atau edisi baru seperti tim pabrikan Ducati Lenovo, ataupun Pramac Racing.

Motor buatan Italia itu dibekali mesin 1.000cc empat silinder berkonfigurasi V4 dengan tingkat kemiringan 90 derajat DOHC (Double Overhead Camshaft).