Dengan kondisi tersebut, dia menyebut tim MotoGP yang diuntungkan jika mereka menggunakan Ducati selama di India. Mengingat settingan motor berlambang gapu tala itu belum maksimal, dia tidak punya harapan banyak menjadi yang tercepat.
Sementara pada latihan bebas kedua, atau FP2, Quartararo masuk 10 besar dengan menempati posisi ke-8 yang mencatatkan waktu 0,509 detik, lebih lambat dari Francesco Bagnaian dari Ducati, yaitu 0,498 detik.
Meski akhirnya finis diurutan ketiga, namun tidak lebih baik dibandingkan saat Quartararo di MotoGP Mandalika 2022, dia berhasil finish kedua meskipun kondisi jalan yang basah karena diguyur hujan deras.
Sebelum race saat jalanan kering, atau pada sesi latihan kedua Quartararo menjadi pembalap paling cepat di Sirkuit Mandalika dengan memecahkan rekor 1 menit 31,608 detik yang mengasapi rekan setimnya saat itu Franco Morbideli, dan Johann Zarco dari Pramac Ducati.
Kira-kira di tahun ini apakah juara dunia MotoGP 2021 itu akan berhasil menjadi yang tercepat di Sirkuit Mandalika?