100kpj - Menyambut MotoGP 2023, pembalap tim Gresini Racing, Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio merasakan aspal Jakarta, dengan mengelilingi Ibu Kota pakai Ducati Panigale V4.
Perjalanan dalam kota Diggia, dan Alex dimulai dari Senayan Park, Jakarta, dan tempat pertama yang dismbangi salah satu bengkel rekanan Federal Oil Center (FOC) Adi Motor di sekitaran Palmerah, Jakarta.
Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia, Sri Adinegara mengatakan, selain dukungan kepada tim Gresini Racing MotoGP, memberikan pengalaman bertemu langsung dengan para pembalap.
"Kegiatan ini juga bertujuan sebagai sarana untuk memperkenalkan, dan mempererat hubungan antar jaringan yang dimilki oleh Federal Oil saat ini," ujar Sri di Jakarta, Selasa 7 Februari 2023.
Ducati Panigale V4 dipersenjatai mesin bensin 4 silinder berkapasitas 1.103cc serupa dengan Desmosedici Stradale dengan kemiringan 90 derajat. Tenaga maksimalnya mencapai 215,5 dk di 13.000 rpm, dan torsi 123,6 Nm di 9.500 rpm.
Tenaga buasnya itu disalurkan melalui transmisi manual kopling 6-percepatan dengan Ducati Quick Shift untuk perpindahan gigi naik, dan turun yang lebih responsif. Sistem pembuangan, atau knalpotnya hasil pengembangan bersama Akrapovic.
Sebelumnya, Gresini Racing bersama Federal Oil resmi meluncurkan livery baru tim satelit tersebut di Italia, Sabtu 21 Januari 2023. Warna biru masih mendominasi bodi motor Ducati Desmosedici, dengan winglet susun atas, dan bawah yang cukup nyentrik.
Tangki belakang, dan bodi tengah dibalut warna merah terang yang sejajar sampai ke fairing. Tepat di bawah tulisan Ducati pada fairing sisi kanan, dan kiri berjajar brand asal Indonesia, salah satunya Federal Oil yang sudah menjadi sponsor Gresini Racing lebih dari satu dekade.
Tim balap milik Nadia Padovani, atau istri Fausto Gresini itu juga memperkenalkan pembalap baru, yaitu Alex Marquez dengan nomor andalan 73, dan Diggia yang masih menggunakan nomor 49.
Seperti diketahui, tim satelit itu menutup musim balap tahun lalu dengan torehan podium, atau juara ketiga pada klasemen akhir saat dibela Enea Bastianini, dan perkembangan positif Diggia yang naik kelas ke MotoGP.