Pasalnya mereka telah membantu dia untuk sampai ke posisi prestasi sekarang, dan dia merasa siap untuk memulai bab berikutnya.
"Statistik terlihat bagus dengan begitu banyak kemenangan, posisi pole, dan lap tercepat, tetapi ini tidak mungkin dilakukan sendirian. Bersama dengan tim kami telah mencapai kehebatan dan saya sangat berterima kasih untuk itu," tambahnya.
Musim ini Aegerter sudah mengoleksi 15 kemenangan dan 17 podium dalam 21 balapan, meski sudah meraih gelar juara dunia, tapi Aegerter dan tim yang berasal dari Nieuwleusen berencana akan tetap serius menjalani balapan race kedua di Mandalika, dan dua race pada seri terakhir di Australia.
Sementara itu Kervin Bos, Manajer tim Ten Kate mengungkapkan bahwa tahun ini merupakan tahun yang bersejarah, karena banyak meraih kemenangan dan pole position.
"Kami merasa seperti berada di awan sembilan saat ini, tetapi kami juga tahu bahwa dalam balapan momen-momen ini bisa berumur pendek. Oleh karena itu kami mencoba menikmati momen ini dan ini adalah mahkota di musim yang sulit dipercaya. Kami merasa bangga bisa mengantarkan Dominique ke kelas World Superbike dengan cara yang fantastis ini," pungkasnya.