"Nanti kami rapikan lagi antrean penonton. Nanti di setiap pintu, kita akan ada fast lane dan regular lane. Kalau penonton yang mau cepat, datangnya tidak usah bawa tas, supaya tidak usah diperiksa,” tambahnya.

Bahkan dia memiliki ide untuk memperkenalkan budaya khas Nusa Tenggara Barat (NTB) kepada khalayak luas. Salah satu caranya dengan memberikan nuansa budaya lokal di area lintasan, hingga penggunaan pakaian daerah untuk gadis payung.

Namun, hal tersebut butuh dukungan dari pemerintah untuk bisa merealisasikannya. Karena hal ini juga sangat menguntungkan pemerintah dan masyarakat lokal. Apalagi di sana sudah mulai berdatangan wisata asing untuk liburan.

"Kalau butuh pasti butuh. kami tidak mungkin jalan sendiri, tanpa kerja sama dengan pemerintah setempat. Dan saya rasa pemerintah setempat juga untung (dengan hadirnya acara WSBK)," jelasnya.

Sebagai tambahan infromasi, saat ini Sirkuit Mandalika tengah melakukan renovasi demi mendukung kompetisi ini. Hal itu juga merupakan bentuk upaya MGPA dalam memenuhi permintaan Dorna.