100kpj – Sebelum balapan di MotoGP Australia, Marc Marquez pembalap yang membela Respol Honda Team akhirnya mengungkap satu kesalahan terbesar penyebab cidera panjang yang jadi malapetaka bagi karirnya.
Marc Marquez mengatakan, buru-buru kembali ke sirkuit setelah kecelakaan di Jerez menjadi penyebabnya.
Kala itu, setelah beberapa hari beres operasi The Baby Alien memaksakan diri untuk kembali ke sirkuit, untuk mengikuti sesi free practice.
"Itu adalah mimpi buruk karena setelah terjadi kecelakaan hebat di Jerez, saya kembali membalap terlalu cepat. Dokter, waktu itu, mengizinkan saya," ungkap Marc Marquez dikutip dari Marca.
Tapi Marc Marquez mengaku bahwa itu adalah kesalahan yang dibuatnya, karena saat itu dirinya dikasih kabar, jika cideranya tidak masalah, dan dia harus mengambil keputusan, dan ternyata keputusan tersebut salah.
Setelah gagal start di MotoGP Andalusia, Marquez absen panjang di musim 2020. Kemudian ketika balapan di MotoGP Indonesia, yang digelar Maret 2022.
Marquez kembali mengalami kecelakaan hebat, dan kemudian memutuskan untuk menjalani operasi keempat dan terakhir usai MotoGP Italia.
"Saya melihat operasi keempat itu, sebagai solusi untuk memperbaiki kehidupan pribadi dan profesional," kata Marquez.
Kini Marc Marquez merasa siap melanjutkan balapan, pada akhir musim 2022. Marquez berusaha untuk bangkit, dan serius dalam menghadapi MotoGP Australia pekan ini.
"Sejak 2020 saya sudah belajar banyak hal berbeda, karena setelah masa-masa sulit, kita menjadi lebih kuat. Bukan lebih kuat untuk menjadi menang, tapi lebih kuat secara pribadi, lebih kuat secara karakter dan mental," pungkas Marquez.