100kpj – Enea Bastianini kembali memperlihatkan kemampuannya, dengan berhasil meraih podium kemenangan di MotoGP Aragon, Minggu 18 September 2022.
Pembalap Gresini Racing yang disokong oleh Federal Oil ini, berhasil bikin bangga setelah bertarung sengit dengan Francesco Bagnaia.
Bahkan persaingan Bastianini dengan Bagnaia terlihat sejak awal balapan, selama 23 lap mengitari sirkuit sepanjang 5.078 meter, Enea mampu torehkan waktu 41:35,462 detik, unggul tipis di garis finis 0,042 detik dari Bagnaia.
Seperti diungkapkan jelang balapan, Enea memang ingin mode menyerang di MotoGP Aragon ini. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kerjasama tim, dan juga rekomendasi ahli dari tim mekanik dalam menentukan strategi balap yang tepat.
Kemenangan kali ini tentunya akan menjadi penyemangat bagi Enea hadapi padatnya dua seri lanjutan di Asia, yaitu Jepang dan Thailand.
“Kemenangan luar biasa dan jelas tidak mudah, karena seperti di Misano, Bagnaia tidak melakukan kesalahan. Saya mulai menyerang disaat bersamaan, dan saya sangat dekat, ada kesempatan dan bisa mewujudkannya. Saat ini perlu menjaga momentum di sisa lima seri balapan," bilang Enea.
Enea menegaskan bahwa, balapan di Sirkuit Motegi pekan mendatang akan lebih menantang.
“Saya belum pernah balapan di Jepang dengan motor MotoGP. Tapi saya ingin tampil bagus dan mencoba selalu berada di podium,” yakin Enea.
Kegembiraan Enea juga dirasakan oleh Rommy Averdy, Federal Oil Brand General Manager yang mengatakan bahwa, Enea Bastianini membalap dengan sangat solid dan meyakinkan untuk mengejar kemenangan di MotoGP Aragon.
"Meskipun sempat melebar ketika bertarung di barisan depan dalam perebutan podium pertama, kerja kerasnya ditunjukkan hingga lap terakhir. Kemenangan ini tentunya bikin bangga para penggemar, khususnya konsumen Federal Oil di Indonesia,” ujar Rommy.
Dengan berhasil meraih kemenangan keempat musim ini, Rommy berharap dapat dilanjutkan di pekan balapan yang sangat sibuk selama dua pekan ke depan di Asia.
Namun sayang, kemenangan Enea Bastianini tak dibarengi oleh prestasi Fabio Di Giannantonio. Dari seri ke seri lainnya pembalap yang akrab dipanggil Diggia, prestasinya disitu-situ saja.
Pada MotoGP Aragon, Fabio Di Giannantonio yang finis posisi 19 mengaku kembali mendapat nasib kurang beruntung.
Setelah mendapat momen merugikan di kualifikasi, dan saat balapan juga terjadi insiden pembalap terjatuh membuat performanya kurang maksimal.
“Adanya tabrakan sesama pembalap saat lap pertama membuat posisi kian terpuruk. Padahal motor sangat kencang, dan sepatutnya bisa mendapatkan posisi yang bagus. Kita akan mencobanya lagi di Jepang.” kata Diggia.
Pada klasemen sementara persaingan gelar Juara Dunia MotoGP 2022, Enea Bastianini kini masih berada di posisi empat dengan 163 poin. Sedangkan Fabio Di Giannantonio berada di posisi 20 dengan total 23 poin.