Tapi sayangnya rekan setim yang tengah bersaing di titel Juara Dunia MotoGP 2022, yakni Enea Bastianini terjegal di Q1 dan harus rela start dari posisi 14.

Padahal Bastianini sudah berusaha bikin bangga agar bisa lolos Q1, namun pembalap lainnya lebih kencang.

Hasil yang kurang kompetitif Bastianini sedikit membuat calon Juara Dunia MotoGP 2022 ini kecewa. Sebab diyakini pembalap bernomor 23 ini bahwa perubahan di motor sudah sangat signifikan, namun terjegal di sisa waktu kualifikasi banyak pembalap melambatkan motor.

“Sangat disayangkan pada lap akhir kualifikasi banyak pembalap berseliweran di depan jelang tikungan tiga, sehingga tak bisa menyempurnakan catatan waktu. Seharusnya bisa ikutan Q2 bila melihat potensinya, tapi tidak terwujud,” bilang Bastianini.

Pembalap Italia ini juga menyatakan bahwa Ducati Desmosedici GP21 punya laju yang bisa diandalkan mengitari sirkuit Catalunya sepanjang 4.627 meter.

“Motornya kencang, balapan akan berjalan lama sehingga kita bisa berusaha memperbaiki posisi. Kita hanya perlu akselerasi start yang kuat dan strategi menyerang di awal,” jelasnya.

Diggia dan Bastianini di MotoGP Catalunya 2022 yang siap digelar hari Minggu 5 Mei 2022 ini akan berusaha bikin bangga Indonesia. Sebab mayoritas sponsor Gresini Racing adalah produk dari Tanah Air.