100kpj – Demi mengurangi pegiat balap liar di jalan raya, berbagai cara dilakukan pemerintah setempat bersama kepolisian. Mulai dari patroli setiap malam, hingga memberikan hukuman, atau menyita kendaraan yang terlibat.
Namun dari tahun ke tahun cara tersebut seperti angina berlalu, sebab balap liar tetap merajalela di sejumlah wilayah Ibu Kota. Oleh sebab itu, cara lain untuk merangkul mereka adalah memberikan fasilitas.
Polda Metro Jaya bersama Ikatan Motor Indonesia (IMI), dan beberapa pihak terkait memberikan sarana bagi para pegiat balap lurus tersebut. Salah satunya menggelar kompetisi drag race yang dilakukan sejak awal 2022.
Seri pembuka street race itu berlangsung di Ancol, Jakarta Utara, kemudian di BSD, Tangerang, dan beberapa tempat lain, dan sukses menyedot perhatian para bengkel, atau pembalap yang awalnya bermain illegal.
Kini adu kebut di jalan lurus tersebut terus bergulir, Polda Metro Jaya sudah mempunyai agenda, yaitu di kawasan Meikarta, Cikarang, Kabuapaten Bekasi, Jawa Barat pada 10-11 Juni 2022.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi, Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, lintasan untuk balap jalanan di Bekasi sudah dipersiapkan oleh panitia, sebelum akhirnya digunakan bulan depan.
“Sudah mencapai 70 persen (persiapan trek), mungkin dengan kondisi Meikarta yang cukup baik, kami akan membuat gebyar yang lebih besar lagi,” ujar Kombes Pol Sambodo, dikutip Rabu 18 Mei 2022.
Yang menarik bukan hanya menggelar kompetisi balap lurus untuk motor, namun ada juga beberapa acara hiburan untuk pengunjung yang hadir.
Hiburan yang dimaksud diantaranya kuliner, festival musik dari beberapa sekolah menengah atas, seni yang melibatkan warga setempat, dan para pelaku usaha kecil menengah.
“Sudah tidak bulan puasa, maka mudah-mudahan covid-19 sudah sangat turun, nanti kami bisa gabungkan dengan acara UMKM pentas seni, festival band, antar SMA,” sambungnya.
Sebelumnya Sambodo sempat menjelaskan, street race yang digelar di sejumlah titik sudah mendapatkan rekomendasi dari petugas setempat. Sehingga diharapkan tidak menggangu warga sekitar, atau aktivitas lainnya.
Contohnya untuk di Kota Bekas saat itu, dia menjelaskan, ebagai gambaran dengan kondisi lahan yang cukup pendek, maka kelas yang diperlombakan adalah 201 meter dengan jarak pengereman 200 meter.
Sementara untuk lokasi balapan di kabupaten direncanakan di Meikarta, Cikarang Selatan untuk kelas 400cc. Namun, Sambodo perlu meninjau terlebih dahulu untuk memastikan kelayakannya.