100KPJ

Enea Bastianini Tetap Berusaha Melawan Dominasi Pembalap Top

Share :

100kpj – Enea Bastianini sepertinya semangat untuk tetap berada di jalur perebutan gelar juara dunia MotoGP, untuk bersaing dengan pembalap top seperti Fabio Quartararo.

Buktinya, pembalap gacoan Gresini Racing yang disokong oleh banyak perusahaan dari Indonesia, seperti Federal Oil tampil kompetitif di sirkuit Jerez, Spanyol.

Di sirkuit yang memiliki Panjang 4.423 meter tersebut, Enea Bastianini mencoba bikin bangga Indonesia dengan membawa pulang finish posisi terbaik, dan tak membuat kesalahan selama balapan.

Enea yang menanggapi dirinya finish di posisi 8 mengakui masih belum bisa senang dengan hasil kali ini, melihat motor Ducati Desmosedici GP21 punya potensi bisa bersaing dengan pembalap di depan.

“Melihat persaingannya di sana, kami sudah berusaha kerahkan yang terbaik. Kami berusaha memetik poin berharga di balapan kali ini yang memang masih kesulitan mendapat feeling laju motor yang diharapkan," beber Enea.

Menurut Sri Adinegara selaku Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) menyambut hasil baik yang diraih dua pembalap tim Gresini Racing MotoGP.

“Hasilnya memang belum sesuai keinginan Enea dan juga Diggia.Tapi, berhasil finish dan membawa pulang poin merupakan usaha yang tak sia-sia, melihat semua pembalap sangat kompetitif di sirkuit Jerez. Enea start dari posisi 11 kemudian finish posisi 8 sudah menunjukkan semangat untuk kembali bersaing di perebutan titel Juara Dunia MotoGP 2022. Sedangkan Fabio Di Giannantonio sudah memiliki kepercayaan diri yang baik mengendarai Desmosedici GP21 dan tak tertinggal jauh dengan pembalap di depan," beber Sri.

Fabio Di Giannantonio yang akrab dipanggil Diggia bisa menyelesaikan balapan dengan finish di posisi 18, mengakui dirinya punya kesempatan untuk bisa finish 15 besar di perebutan poin.

“Secara keseluruhan balapan berjalan lancar. Sayangnya saya kehilangan beberapa posisi di start, namun bila melihat data, saya sudah bisa lebih baik mengejar ketertinggalan dengan pembalap di depan. Kemungkinan untuk meraih poin sudah tidak jauh lagi, namun kami masih harus terus melakukan penyempurnaan," bilang Diggia.

Selama persiapan pekan balapan di Jerez, Diggia yang menggunakan nomor 49 ini mengungkapkan bahwa dirinya berusaha agar motornya bisa mendapat pengendalian yang baik di bagian ban belakang.

“Sesi latihan resmi hari Senin ini akan saya manfaatkan untuk fokus ke pengendalian motor saat pengereman," bilang Enea.

Sri Adinegara mengharapkan kembalinya Enea di persaingan titel Juara Dunia 2022 bisa dilanjutkan dengan hasil yang lebih baik di MotoGP Prancis, yang akan digelar pada 15 Mei mendatang.

“Hasil baik di Jerez ini semoga bisa berlanjut dengan perolehan konsisten poin yang lebih besar di Prancis. Tentu hasil tersebut akan bikin bangga Indonesia dengan adanya dukungan penuh Federal Oil di tim Gresini Racing MotoGP," beber Sri.

Setelah seri Jerez, ada sesi latihan resmi lanjutan di hari Senin, 2 April 2022 di sirkuit Jerez. Hal ini membuat Enea dan Diggia punya kesempatan memahami lebih jauh motor untuk hadapi seri berikutnya.

“Saya ingin meninggalkan Jerez dengan hasil baik dan kembali bisa kencang sesuai dengan keinginan saya setiap gelaran balapan," beber Enea.

Pada klasemen MotoGP 2022, Enea Bastianini kini sudah mengantongi 69 poin, bertengger di posisi 3 klasemen untuk mengejar ketertinggalan dari Aleix Espargaro (82 poin) dan Fabio Quartararo (89 poin). Kembalinya Enea di posisi 3 besar klasemen ini mengembalikan percaya dirinya dalam jalan menuju gelar Juara Dunia MotoGP 2022.

Baca juga: Suzuki Mau Tinggalkan Balapan MotoGP di Akhir Musim Ini?

Share :
Berita Terkait