100kpj – Jorge Lorenzo memilih untuk pensiun sebagai pembalap MotoGP pada akhir musim 2019, dan terlihat sangat menikmati hidupnya dengan bertamasya.

Setelah itu, Jorge Lorenzo sempat menjadi pembalap tes Yamaha pada tahun 2020, hanya saja tidak bertahan lama sebab hanya satu tahun.

Akhir-akhir ini pembalap yang identik dengan nomor 99 ini, aktif di YouTube dengan 99 Second yang mengupas isu-isu terkini di kejuaraan dunia, termasuk kejuaraan MotoGP.

Pada akhir musim 2021, dirinya terlihat berada di area Paddock MotoGP, dan menjadi narasumber Sky Sports pada sesi latihan bebas GP Aragon 2021.

Karena pengalamannya yang pernah meraih gelar juara dunia MotoGP, memang wajar jika dirinya banyak mendapatkan tawaran dari stasiun tv, menjadi analis balap atau komentator.

Akhirnya Jorge Lorenzo menerima tawaran DAZN, untuk menjadi komentar kejuaraan dunia.

Nantinya Lorenzo akan menjadi satu tim dengan para mantan pembalap seperti Alex Criville dan Carlos Checa.

Jorge Lorenzo mengaku sudah tidak sabar untuk bekerja, karena biar bagaimana pun dirinya harus beradaptasi.

“Namun saya juga memiliki banyak pengalaman terkait apa yang akan menjadi topik pembicaraan nanti. Saya akan membagikan itu kepada seluruh audiens DAZN," bilang Lorenzo.

Khusus untuk aspek teknis, pengalaman Jorge Lorenzo juga tidak main-main.

Ia memang merebut semua gelar MotoGP bersama Yamaha. Namun tiga tahun terakhirnya di MotoGP, Lorenzo memperkuat dua tim pabrikan besar lainnya, Ducati dan Honda.

“Dalam empat atau lima tahun terakhir, saya memperkuat tiga tim pabrikan elite di MotoGP. Jadi, saya mengenal betul seperti apa motor-motor mereka,” katanya.

Selain itu, pengalamannya balapan selama 15 tahun membuat Lorenzo tahu benar pahit manisnya menjadi pembalap dunia.

Makanya ketika nanti bekerja jadi komentator, Lorenzo berjanji akan memberikan hal yang berbeda dengan komentator lainnya.

Baca juga: Saran Bijak Lorenzo soal Tim Mana yang Sebaiknya Dituju Joan Mir