100KPJ

Sirkuit Mandalika Tak Licin Meski Diguyur Hujan, Jonathan Rea Takjub

Share :

100kpjSirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah selesai menggelar seri terakhir World Superbike atau WSBK 2021. Meski ada kekurangan selama pagelaran berlangsung, namun secara keseluruhan, pembalap dan penonton mengaku puas dengan lintasan baru tersebut.

Diketahui, kurang maksimalnya sistem drainase atau daya serap air menjadi salah satu kelemahan Sirkuit Mandalika. Bahkan, panitia sempat menunda dua kali balapan, lantaran permukaan lintasan yang basah dan tergenang air hujan.

Baca juga: Pembalap WSBK: Sirkuit Mandalika Perpaduan Misano dan Catalunya

Meski demikian, lintasan sepanjang 4,3 kilometer tersebut tak kehilangan daya cengkeramnya. Pembalap masih bisa melakukan manuver-manuver ekstem di medan yang penuh genangan air.

"Jujur saja, ini adalah salah satu sirkuit yang cengkeramannya paling kuat saat balapan berlangsung basah. Ini mungkin salah satu yang terbaik di dunia," ujar pembalap Kawasaki WSBK Team, Jonathan Rea, dikutip dari Crash, Jumat 26 November 2021.

Sementara untuk sistem drainase yang masih belum maksimal, Rea mengatakan, pihaknya bisa memahaminya. Sebab, sirkuit tersebut masih terbilang baru dan butuh penyempurnaan lanjutan.

Kini, dia hanya berharap, Sirkuit Mandalika bisa benar-benar selesai saat WSBK digelar musim depan. Jika hal tersebut bisa dicapai, maka lokasi balap tersebut menjadi salah satu yang terbaik di dunia.

"Maka dari itu, saya harap mereka dapat sedikit memperbaikinya atau mungkin menggeser waktu balapan karena jika balapan digelar pukul 14.00, kita takkan menghadapi masalah semacam ini," kata Rea.

Share :
Berita Terkait