100kpj – Petronas Yamaha kemungkinan tak akan menggunakan jasa Valentino Rossi lagi di MotoGP 2022. Sebab, performanya hingga paruh musim tak menunjukkan tanda-tanda membaik. Alih-alih menang, Rossi justu lebih sering jatuh di tengah perlombaan.

Bos Petronas Yamaha, Razlan Razali mengaku tak ingin situasi yang terjadi sekarang kembali terulang di musim berikutnya. Itulah mengapa, peluang memperpanjang kontrak Rossi kemungkinan tertutup.

“Dengan rasa hormat yang sebesar-besarnya untuk Rossi, kami tidak ingin menempatkan diri kami dalam situasi yang serupa dengan tahun ini,” ujar Razali, dikutip dari Motosan, Kamis 29 Juli 2021.

Baca juga: Terkuak Perlahan, Ini Penyebab Rossi Sering Jatuh di MotoGP 2021

Belakangan, beredar kabar, Petronas Yamaha berniat merekrut Andrea Dovizioso untuk kompetisi tahun depan. Namun, Razali memastikan, kabar tersebut tak benar. Sebab, belajar dari kesalahannya saat merekrut Rossi, pihaknya tak ingin lagi berurusan dengan pembalap berumur.

“Mereka berdua (Rossi dan Dovi) pembalap yang fantastis, tapi level MotoGP telah meningkat pesat. Rossi memang lebih cepat dari tahun lalu, tapi sulit baginya untuk mencetak poin, dan Dovi telah absen selama setahun.”

“Kami ingin membantu pembalap muda, seperti yang kami lakukan dengan Quartararo,” tuturnya.

Saat ini, ada sejumlah pembalap muda yang tengah pihaknya incar. Namun, dia memastikan, belum ada yang benar-benar sepakat gabung.

“Kami melihat Moto2, dari 1 hingga 9, dan ada Vierge. Selain itu, masih ada pembalap lain yang tersedia seperti Bezzecchi, Roberts atau Schrotter,” kata dia.