100kpj – Sejak beberapa bulan terakhir, pembalap Petronas Yamaha asal Italia, Valentino Rossi disebut-sebut akan gantung helm dari MotoGP. Sebab, selain sudah tua, performanya di lintasan mengalami penurunan drastis.
Menariknya, petinggi Yamaha pernah meminta Rossi tak pensiun dari dunia balap motor. Pembalap berjuluk The Doctor itu boleh saja meninggalkan MotoGP, asalkan setelahnya melanjutkan karier ke World Superbike (WSBK).
Baca juga: Kenang Masa Lalu, Rossi: Gila! Saya Pernah Juara di Yamaha dan Honda
Sebelum MotoGP 2021 dimulai, direktur balap proyek Yamaha Eropa, Andrea Dosoli pernah mengatakan, pihaknya berharap bisa melihat Rossi membalap lebih lama lagi. Dia mungkin gagal di MotoGP, namun nasibnya bisa lebih baik di WSBK.
“Ini akan menjadi mimpi bagi semua orang dan juga bagi kami Yamaha, untuk mendapat Rossi dalam kejuaraan tersebut,” ujar Dosoli, dikutip dari Motosan, Rabu 28 Juli 2021.
Lagipula, menurutnya, nama besar Rossi juga bisa mengangkat popularitas WSBK di mata dunia. Sehingga, kata dia, terjadilah simbiosis mutualisme atau hubungan yang saling menguntungkan.
"Kehadirannya akan membantu Superbike terus berkembang, tapi saya tidak berpikir dia mempertimbangkan untuk mengubah dirinya sendiri dan datang ke sini,” tuturnya,
Petronas Yamaha Tunggu Keputusan Rossi
Disitat dari Speedweek, Rossi disebut-sebut akan membuat keputusan pada pertengahan musim nanti. Hingga saat ini, petinggi Petronas Yamaha, Razlan Razali masih menunggu kelanjutan kariernya, apakah dia masih ingin tetap membalap atau justru pensiun.
"Kami tidak boleh lupa bahwa kami masih menunggu keputusan Valentino dan Yamaha. Kabar terbaru mengenai bursa pembalap MotoGP jelas telah membuka semua kemungkinan kami," tuturnya.
Lebih jauh, Razali menambahkan, pihaknya tak mau gegabah dalam memilih pembalap untuk kompetisi musim depan. Belakangan, beredar kabar, Petronas Yamaha akan kehilangan dua pembalap sekaligus musim depan—Rossi pensiun dan Franco Morbidelli pindah ke tim pabrikan. Namun dia mengaku tak mau ambil pusing.
"Ada diskusi yang sedang berlangsung antara Yamaha, tim kami, serta para rider MotoGP kami saat ini. Kami tidak terburu-buru untuk mengumumkan sesuatu," kata Razali.